Pengaruh Musik Australia di Scene Musik Internasional

Tame Impala tampil pada tahun 2019 di Flow Festival

Oleh: Said Muammar Zainal Asyikin (Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas)

IMPIANNEWS.COM

Australia, tidak hanya dikenal dengan kanguru dan terumbu karang, tetapi juga menciptakan jejak yang mengagumkan dalam dunia musik internasional. Dari melodi pop yang memikat hingga dentuman indie yang revolusioner, pengaruh musik Australia tidak hanya meluas tapi juga mendalam, membawa kita pada perjalanan musik yang menarik dan mencetak tanda di panggung musik global.

Dalam ekosistem musik Australia, berbagai genre lahir dan berkembang, mulai dari gelombang pop yang dipelopori oleh artis seperti Kylie Minogue hingga eksplorasi indie yang diprakarsai oleh Tame Impala. Nama-nama seperti Sia, Flume, dan Courtney Barnett menjadi perwakilan dari bakat unik yang membawa nuansa segar dalam panorama musik internasional. Dengan karya-karya mereka, musisi Australia menciptakan pengalaman mendengar yang menghadirkan pandangan baru dalam seni musik.

Panggung musik di Australia, terutama di kota-kota kreatif seperti Melbourne, Sydney, dan Brisbane, menjadi tempat di mana para musisi muda menciptakan gelombang mendunia. Klub-klub malam yang penuh semangat, festival musik yang inovatif, dan ruang-ruang kreatif menjadi saksi perjalanan musik Australia dari ledakan musik pub di era 80-an hingga dominasi global artis-artis saat ini. Memetakan momen kunci dalam evolusi musik Australia membawa kita untuk menggali motivasi dan inspirasi di balik karya-karya musisi, mencakup pengaruh alam, lingkungan sekitar, hingga refleksi kultural yang dalam, menciptakan nuansa unik dan autentik dalam musik Australia.

Hotel Esplanade atau The Espy, sebuah hotel dan venue musik  terkenal di Melbourne.

Naufal, seorang mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas, memberikan pandangannya setelah mengeksplorasi karya-karya musisi Australia. Ia menyatakan, "Musik dari Australia punya keunikan yang beda. Aku suka dengan variasi genrenya, dari lagu-lagu pop yang catchy sampai eksplorasi indie yang benar-benar memukau. Ada sesuatu yang bikin ketagihan dalam setiap nada mereka." Sementara itu, Aqil, mahasiswa yang juga senang mendengarkan musik dari musisi Negeri Kangguru, melihatnya sebagai pengalaman yang mengagumkan. Dalam pandangannya, "Benar-benar terkesan dengan keberagaman musik Australia. Ada beberapa karya yang punya nuansa khas, merefleksikan keanekaragaman budaya dan identitas Australia secara umum. Rasanya seperti dengarin cerita dari tempat yang jauh, dan itu membuat pengalaman mendengarkan musik mereka jadi sesuatu yang lebih dari sekadar mendengar melodi—tapi juga terhubung dengan atmosfer dan energi yang berbeda, dan itu menarik."

Musik Australia bukan sekadar sumber hiburan, melainkan cermin dari kekayaan budaya dan kreativitas yang mengukir identitasnya dalam panggung musik global. Dari variasi genre yang mencakup pop yang menawan hingga eksplorasi indie yang revolusioner, Australia terus menorehkan tanda dalam panorama musik internasional. Pandangan para mahasiswa, menggambarkan bahwa musik Australia bukan hanya mendengarkan melodi, tetapi juga merasakan perjalanan yang memikat dan menghubungkan dengan nuansa berbeda. Keberagaman musik, sentuhan lokal yang unik, dan pengaruh alam yang dalam menjadikan musik Australia sebagai simbol keanekaragaman budaya yang mempesona dan terus menginspirasi generasi baru di seluruh dunia.

Post a Comment

0 Comments