Cruella de Vil

Oleh: Devina Aulia
(Fakultas Ilmu Budaya Jurusan Sastra Inggris Universitas Andalas)

IMPIANMEWS.COM

Cruella menceritakan kisah hidup Estella yang dikenal sebagai Cruella de Vil, salah satu tokoh antagonis iconic dalam film Disney. Estella adalah wanita yang cerdas dan pemberontak. Estella tinggal di kota London, Inggris pada tahun 1970-an. Estella mempunyai ambisi untuk menjadi seorang desainer terkenal. Estella memiliki ciri khas yang unik sejak lahir. Dia memiliki rambut yang setengah hitam dan setengah putih.

Estella berambisi menjadi seorang desainer, namun dalam prosesnya, ia berubah menjadi  kejam dan jahat dengan mengubah pesonanya menjadi Cruella. Film ini diawali dengan menampilkan masa kecil Estella Miller (diperankan oleh Tipper Selfert-Cleveland) yang tinggal bersama ibunya, Catherine (Emily Beecham). Sejak kecil, Estella sudah mempunyai ambisi dan impian menjadi seorang desainer. Ia dikenal sebagai gadis yang kreatif, cerdas, dan pemberontak. Suatu hari, Estella dikeluarkan dari sekolah karena selalu membuat onar dan berkelahi dengan anak laki-laki. yang membuat dia dan Ibunya pindah ke kota London.

Namun, sampainya di London, terjadi peristiwa tragis yang menyebabkan ibu Estella meninggal dunia. Catherine meninggal setelah didorong oleh tiga anjing Dalmatian ke jurang, dan Estella mengira itu karena ulahnya yang tidak mematuhi perintah ibunya. Estella kecil menjadi sendirian. Di London, Estella bertemu dengan dua pencuri cilik yaitu Jasper dan Horace. Estella tumbuh dan tinggal bersama mereka. Sepuluh tahun berlalu, Estella (Emma Stone), Jasper (Joel Fry) dan Horace (Paul Walter Hauser) muda bertahan hidup dengan bekerja sebagai pencopet. Di sisi lain, Estella tidak melupakan mimpinya menjadi seorang perancang busana.

Estella akhirnya bisa bekerja sama dengan perancang busana paling bergengsi di London, Baroness (Emma Thompson).  Berkat kemampuannya di bidang fashion, Estella menjadi tangan kanan Baroness. 

“Estella mengubah karakternya menjadi Cruella ketika dia mengetahui bahwa kalung pemberian orang tuanya ada pada Baroness. Maka kemudian, Estella menyamar menjadi Cruella untuk menghadiri pesta Baroness dan tujuannya adalah mencuri kalung itu” ucap  Zihan, (16) salah satu temanku yang sudah menonton film cruella.                      

Estella, Jasper, dan Horace mulai membuat rencana untuk mendapatkan kembali kalung Ibu Estella. Estela sebagai tangan kanan Baroness dengan mudah melihat di mana letak keamanan yang tersembunyi. Estella melakukan aksinya di sebuah pesta malam, ia mengubah dirinya menjadi Cruella, sementara Horace dan Jasper mencuri kalung yang di letakkan oleh baroness di ruangan rahasia nya. Namun sayangnya gagal, ternyata kalung tersebut sedang dikenakan oleh Baroness. Estella menyadari bahwa Ibunya telah meninggal karena kesengajaan Baroness yang menyuruh  ketiga anjingnya untuk  mendorong Catherine. 

Estella kemudian menemui Anita, teman masa kecilnya, untuk membuat berita tentang dirinya. lalu pada party berikutnya,  Estella berubah menjadi Cruella, yang  selalu tampil dengan gaya dan fashion baju yang menarik, yang membuatnya dikenal banyak orang dan itu membuat Baroness kesal terhadap Cruella karena semua orang tertuju pada keunikan Cruella.

Kata Dirza (18), Jasper dan Horace mulai  tidak menyukai sifat  Cruella, mereka merindukan Estella yang lama, ucapnya.  Tapi kisah masa lalunya membuatnya menjadi jahat, Estella menjadi jahat karena ingin  balas dendam kepada Baroness sebab telah membunuh ibu nya.  Terkadang Estella  membuat kekacauan dengan  busananya, dan selalu melakukan sesuatu yang berbeda setiap kali dia tampil. Membuat semua media mencetak tentang kepopuleran Cruella. Sambungnya kemudian. Dirza, Mahasiswa UIN Sumatera Utara jurusan Pendidikan Bahasa Inggris.

Fakta yang terungkap adalah bahwa Estella adalah putri dari Baroness, salah satu anak buah Baroness mengatakan kepada Estella. Baroness membuang Estella dan diadopsi oleh Catherine, seorang wanita berhati lembut dan baik hati. Baroness menganggap  bahwa Estella sudah mati. Meskipun Cruella mengetahui bahwa Baroness adalah Ibu kandungnya, Estella tetap ingin membalas dendam terhadap Baroness.

Kenapa Estella masih ingin terus balas dendam terhadap Baroness? “Dikarenakan Estella sudah menyadari betapa liciknya seorang Baroness. Sifat egois, ingin selalu menang dari yang lain, dan semena mena itulah yang membuat Estella benci terhadap Baroness”. Ucap Putri (18) Mahasiswa Universitas Sumatera Utara Jurusan Sastra Inggris.

Namun ternyata Baroness berhasil mengetahui identitas Cruella. Dia tahu bahwa Cruella adalah anaknya sendiri. Baroness juga ingin membunuh Cruella karena dia merasa bahwa  Cruella telah menindas dan mempermalukannya di depan banyak orang.  Sayangnya, Cruella adalah orang pertama yang mengungkap kejahatan Nyonya Baroness.

Pada malam pesta, Cruella mulai menjalankan aksinya. Cruella menyuruh semua tamu acara agar memakai gaya rambut seperti Cruella, yaitu setengah putih dan setengah hitam. Baroness menatap semua tamu pesta dengan kebingungan, Baroness mencurigai bahwa ini adalah ulah Cruella. Kemudian setelah itu, Cruella berhasil mengambil peluit pemanggil untuk anjing anjing peliharan Baroness. Cruella dan Baroness bertemu ditempat yang mana, Baroness menyuruh para anjing nya untuk mendorong Catherine. “Hai Mom”, ucap Cruella kepada Baroness. 

“Aku sudah tahu kalau ini semua adalah ulahmu, Estella. Aku rindu kepadamu Estella. Tidak heran mengapa kamu memiliki bakat desainer yang bagus karena kau adalah anakku”. Begitulah ucapan Baroness kepada Estella.

Estella menerima uluran tangan Baroness untuk memeluknya. Tapi Baroness tetaplah Baroness, niat liciknya akan selalu dijalankan. Baroness mendorong Estella kejurang, sama halnya seperti yang dilakukan dulu kepada Catherine. 

Semua tamu undangan saat itu juga terkejud atas apa yang dilakukan Baroness. Ternyata memang seperti ini rencana yang dilakukan Estella, memerintahkan Horace dan Jasper agar menyuruh para tamu keluar dan menyaksikan sifat asli Baroness.

 Kata putri (18), dan akhirnya semua media membuat berita tentang kejahatan Baroness, Baroness yang selama ini di dambakan karena segala bentuk desainnya, merupakan seorang pembunuh. Tapi ternyata Estella tidak meninggal, Etella terjatuh kemudian memakai baju khusus yang dibuatnya agar bisa terbang. Itu hebat dan cerdas nya Estella. 

 Cruella pun berhasil menjebloskan Baroness ke penjara. Kemudian, Cruella mengubur nama Estella dan seluruh kenangan Estella dengan liontin merah milik ibunya. Estella hilang, digantikan oleh Cruella. Dan segala harta waris dari Baroness dipindahkan kepada Cruella. 

Ucap Dirza (18), Mahasiswa UIN Sumatera Utara Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, Yah… menurutku akhir ceritanya bisa keduanya, bisa happy dan juga sad. happy endingnya adalah ketika Estella bisa membalas dendam dan menjadi terkenal karena fashionnya. Dan menurutku itu sad ending,  karena Estella tetap menjadi jahat bahkan setelah dia membalas dendam kepada Baroness. Ucapnya. Tetapi terlepas dari itu, filmnya keren, penempatan lokasinya juga bagus, alur ceritanya menarik, aktingnya juara, ditambah lagi dengan berbagai fashion busana yang dikenakan. Lanjutnya.

Post a Comment

0 Comments