dr. Fadlan : Cegah HIV Sejak Dini, Gejala Sering Tak Disadari

IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh, --- HIV AIDS merupakan salah satu penyakit mematikan di dunia. HIV AIDS merupakan salah satu penyakit yang tersebar dalam bentuk virus dan hingga saat ini masih belum ditemukan cara untuk mengobatinya.

Virus dalam penyakit AIDS adalah HIV atau Human Immunodeficiency Virus. HIV adalah virus yang melemahkan sistem kekebalan pada tubuh manusia. Orang yang terkena virus ini akan menjadi rentan terhadap infeksi oportunistik ataupun mudah terkena tumor. Perlu kamu ketahui bahwa HIV dan AIDS memiliki arti yang berbeda.

Keterangan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Payakumbuh melalui Kepala Puskesmas Ibuh, dr Fadlan saat dijumpai impiannews.com di ruang kerjanya, Selasa (24/09/2019) siang. Dalam kegiatan wawancara siang itu, dr Fadlan juga menyebutkan bahwa Puskesmas Ibuh bersama KPA Kota Payakumbuh sebelumnya sudah memberikan penyuluhan bahaya penyakit kepada masyarakat dan kaum milenial.

Dikatakan Fadlan, AIDS adalah penyakitnya, sedangkan HIV adalah virus yang menyebabkan AIDS. Bisa dikatakan positif AIDS jika HIV telah berhasil merusak sistem kekebalan tubuh manusia.

Didiagnosa menderita HIV bukan berarti seseorang memiliki AIDS atau mereka akan meninggal. Penularan HIV tidak melalui air liur, keringat, sentuhan, ciuman, gigitan nyamuk atau bekas toilet.

Penularan HIV terutama berasal dari kontak cairan tubuh seperti darah dan sperma melalui perilaku seksual dan penggunaan jarum suntik. Dalam upaya pencegahan HIV, terdapat beberapa hal yang perlu diingat oleh masyarakat.

1. Hindari seks bebas
Seks bebas memang sangat dilarang, terlebih jika bergonta-ganti pasangan. Dari segi kesehatan, seks bebas juga bisa memberikan efek yang berbahaya bagi tubuh.

Setialah dan jangan suka 'jajan' sembarangan di luar bagi pasangan yang sudah menikah. Pencegahan HIV dengan menghindari seks bebas ini merupakan salah satu langkah paling penting untuk terhindar dari penyakit ini.

2. Jangan gunakan jarum bergantian
Pencegahan HIV yang harus kamu perhatikan adalah jangan gunakan jarum secara bergantian. Selalu perhatikan penggunaan jarum yang steril jika kamu berniat untuk membuat tato atau pun tindik.

3. Menggunakan kondom
Pencegahan HIV selanjutnya adalah kamu harus ekstra hati-hati jika tahu bahwa pasangan memiliki HIV. HIV bisa menular lewat darah dan air liur yang masuk ke dalam tubuh, juga melalui hubungan seksual.

Ketika berhubungan seksual, lindungi diri dengan alat pengaman ekstra untuk mencegah kemungkinan terjadinya alat pengaman/kondom yang robek dan lain sebagainya.

4. Perhatikan luka yang terbuka
Jika bekerja dengan pasien HIV, pastikan kamu melindungi diri dengan sangat hati-hati. Pencegahan HIV yang bisa kamu lakukan yaitu dengan menggunakan pakaian yang diwajibkan oleh rumah sakit dan hati-hati dengan segala luka terbuka yang dimiliki.

Terutama jika luka terbukamu akan bersentuhan atau terkena kontak dengan pasien HIV. Karena virus tersebut bisa menular melalui luka yang terbuka.

5. Lakukan vaksin
Pencegahan HIV yang kelima adalah melakukan vaksin hepatitis A dan hepatitis B, serta melakukan tes secara teratur sangat baik untuk melindungi diri dari HIV.

"Lebih baik kita mencegah sebelum terlambat. Mencegah lebih baik dari mengobati. Mari kita bentengi diri dari HIV AIDs dengan meningkatkan imtaq dan PHBS,"tandas dr Fadlan.(ul)

Post a Comment

0 Comments