Pertama Kali di Gelar di Pulau Sumatera, Bupati Irfendi Arbi Buka Ajang Indonesia Endurocs 2019

IMPIANNEWS.COM
Limapuluh Kota, --- Untuk pertama kalinya di pulau Sumatera, kegiatan balab sepeda gunung Indonesia Endurocs Round ke-5 di gelar tepatnya di objek wisata Kayu Kolek Kenagarian Sikabu - kabu-Tanjungharo-Padang Panjang, Kabupaten Limapuluh Kota, Minggu (25/8/2019).

Kegiatan yang diikuti oleh ratusan pencinta sepeda gununggunung tingkat nasional dan internasional tersebut dibuka langsung oleh Bupati Limapuluh Kota, Ir.H Irfendi Arbi, M.P didampingi olehWakapolda Sumbar, Brigjen Pol Damisnur AM, Kapolres Payakumbuh, AKBP Endrastiawan Setyowibowo, Kepala Imigrasi Agam, Dani Cahyadi dan Walinagari Tanjuang Haro Sikabu-kabu Padang Panjang, Maskar M Datuak Pobo.

Dalam sambutannya Bupati Irfendi Arbi mengaku kagum akan potensi yang dimiliki Bike Park Kayukolek. 

"Ini patut kita apresiasi dan kita dukung bersama, objek wisata masyarakat Nagari Sikabu-kabu-Tanjungharo-Padang Panjang ini sangat luar biasa sangat menakjubkan dan sangat memiliki potensi, sebab bisa melaksanakan kegiatan taraf nasional. Sebab kegiatan ini satu-satunya Track enduro di luar Jawa dan Bali. Mari terus kita kembangkan potensi objek wisata ini,"himbau Irfendi Arbi bersemangat.

Dirinya berharap dengan kegiatan sepeda gunung ini dapat menjadi momen untuk mempromosikan objek wisata yang ad di daerahnya ke nasional bahkan internasional sehingga kunjungan wisatawan akan lebih meningkat di Kabupaten Limapuluh Kota.

Saya berharap dengan ivent berkelas ini dapat mendorong wisatawan datang ke daerah kita, sehingga itu akan berdampak pada naiknya perekonomian dan kesejahteraan masyarakat kita. Selain itu saya juga berharap para peserta dapat mempromosikan objek wisata Kayu Kolek ini di daerahnya masing-masing nantinya,"sambung Bupati.

Sementara itu, Walinagari Sikabu-kabu-Tanjuang Haro-Padang Panjang, Maskar M Datuak Pobo menyampaikan, potensi wisata Kayukolek ini sudah mampu menarik minat pelaksana ivent khususnya balap sepeda. Ia menambahkan bahwa kegiatan Indonesia Endurocs 2019 ini merupakan Iven ketiga sepeda yang diselenggarakan di objek wisata Kayu Kolek dan menjadi salah satu track diluar Jawa dan Bali yang patut terus dikembangkan nagari dan akan menjadi kalender iven tahunan di Kayu Kolek.

"Tujuan kita bagaimana objek Kayu kolek ini terus dikembangkan terus berkelanjutan. Kegiatan ini merupakan ivent sepeda ketiga didaerah kita ini, dan Indurocs merupakan perdana iven berkelas Internasional. Kedepannya kita berharap pengembangan Kayu Kolek ini dapat di kerjakan bersama-sama,"ucap Wala Nagari.

Sebelumnya, Ketua pelaksana kegiatan balap sepeda tersebut, Kepala Imigrasi Agam, Dani Cahyadi melaporkan bahwa kegiatan Indonesia Endurocs yang diselenggarakan di objek wisata Kayu Kolek ini merupakan seri ke 5 gelaran balap sepeda tersebut, dan seri ke 5 ini merupakan seri yang pertama kali dilaksanakan di pulau Sumatera dan di ikuti lebih kurang 300 pecinta balap sepeda gunung baik tingkat nasional dan internasional.

"Terima kasih atas dukungan semua pihak atas terselenggaranya kegiatan ini didaerah kita, semoga kegiatan ini berjalan lancar dan kedepannya semoga kita bisa menjadi tuan rumah lagi,"ujarnya.

Di tempat yang sama Wakapolda Sumbar, Brigjen Pol Damisnur AM yang diwawancarai usai pembukaan secara resmi kegiatan Indonesia Endurocs 2019 tersebut mengaku terkesima akan keindahan alam yang disuguhkan di objek wisata Kayu Kolek.

Ia mengatakan objek wisata Kayu Kolek ini sangat memiliki potensi untuk terus dikembangkan dan akan menjadi salah satu destinasi unggulan di Kabupaten Limapuluh Kota dan Sumatera Barat.

"Saya yakin, dengan potensi dan kultur medan  wisata kayu kolek ini yang sangat memungkinkan untuk menyelenggarakan ivent-ivent sepeda gunung lebih banyak lagi, sehingga akan dapat mengangkat nama Kabupaten Limapuluh Kota dan Sumatera Barat di tingkat Nasional dan Internasional,"ujarnya.

Dirinya juga berharap dengan adanya ivent sepeda gunung ini dapat melahirkan bibit atlet di Sumatera Barat yang dapat mewakili Sumbar ajang-ajang balap sepeda gunung di nasional dan internasional.

"Para peserta kegiatan ini kita harapkan akan ada lahir bibit-bibit yang dapat mewakili Provinsi Sumatera Barat ke tingkat internasional nantinya," pungkasnya.(ton)

Post a Comment

0 Comments