Payakumbuh, --- Besok Sabtu tanggal 27 April 2019 ratusan siswa MTsN 2 Payakumbuh didampingi walikelas dan pegawai akan menggelar bhakti Thaharah di 13 mesjid yang ada di Kenagarian Koto Nan Gadang, dimana madrasah kebanggaan ini, berdiri.
Sebelumnya, keluarga besar MTsN 2 Payakumbuh hanya berencana menggelar bhakti ini di 2 mesjid seputaran madrasah, yang dibuktikan dengan telah disuratinya pengurus mesjid. Selang beberapa jam pendistribusian surat pemberitahuan kegiatan ini, Kepala madrasah memerintahkan tenaga administrasi di TU untuk melakukan revisi surat pemberitahuan, usai mengikuti rapat lintas pejabat dengan Kepala Kankemenag Kota Payakumbuh tanggal 25 April 2019.
"Aksi MTsN 2 Payakumbuh cinta mesjid tetap kita jalankan, hanya jumlahnya ditingkatkan. Awal hanya 2, kini menjadi 13 mesjid, melalui gerakan Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat Thaharah Mesjid Jelang Ramadhan,"ucap Yenni Fitri.
Dikatakan Yenni Fitri, alai thaharah sebagaimana diinstruksi Kakanwil Kemenag Sumbar Nomor : B - 856/KW.03.03/5-c/BA.03.2/4/2019 tertanggal 24 April 2019, sangat sejalan dengan "Program MTsN 2 Payakumbuh coba Mesjid" yang sudah dijalankan sekitar 5 tahun lalu.
"Semoga dengan aksi ini, keberadaan madradah kita sebagai kebanggaan Kenagarian Koto Nan Gadang dirasakan masyarakat, secara khusus dan Kota Payakumbuh umumnya. Karena semua mesjid yang ada di Payakumbuh serentak akan dithaharah besok,"pungkas Yenni Fitri.
Sementara, Kepala Kankemenag melalui Kasi Bimas Islam, Endra Rinaldi selaku leading sector membenarkan aksi bhakti masyarakat ini. Aksi tersebut sebagai tindaklanjut instruksi Kakanwil Kemenag Sumbar.
"kita akan gelar thaharah di 84 mesjid. Dan surat pemberitahuan sudah kita edarkan. Sebelumnya man 2 Payakumbuh sudah memulainya, besok kita lanjutkan kembali. Karena ada 57 mesjid lagi yang belum kita bersihkan. Kita akan kerahkan keluarga besar Kankemenag Kota Payakumbuh, mulai dari siswa, pegawai dan guru termasuk penyuluh agama,"terang Endra Rinaldi.
"Peralatan sudah kita siapkan, pengurus mesjid dan jemaah serta masyarakat tidak akan kita bebani sedikit pun. Tapi kalau jemaah menyumbangkan teh dan kopi, tentu kita nikmati bersama,"ulas Endra Rinaldi.
Aksi ini menurut Endra Rinaldi disamping bersih-bersih jelang memasuki bulan suci Ramadhan, juga mempererat ukhuwah islamiyah antara keluarga besar Kementerian Agama dengan masyarakat, khususnya di Kota Payakumbuh.(ul)
