Bupati Limapuluh Kota H. Irfendi Arbi dalam sambutannya ketika melantik Wali Nagari Guguak VIII Koto Yosrizal dan Wali Nagari VII Koto Talago Yon Hendri di tempat terpisah,
|
Wali Nagari diharapkan benar-benar melaksanakan tugas dengan baik, bisa menggerakan seluruh elemen masyarakat dan mengayomi. Tak kalah pentingnya, bekerja sesuai peraturan perundang-undangan dan mampu berinovasi.
Hal itu ditekankan Bupati Limapuluh Kota H. Irfendi Arbi dalam sambutannya ketika melantik Wali Nagari Guguak VIII Koto Yosrizal dan Wali Nagari VII Koto Talago Yon Hendri di tempat terpisah, Rabu (2/5).
“Saya minta wali nagari yang baru saja dilantik betul-betul bisa melaksanakan amanah dan bekerja dengan baik, serta taat dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. Saya tidak mau ada wali nagari yang tersangkut perkara hukum dalam mengelola dana nagari,” ungkap Irfendi.
Selain taat hukum, lanjut Irfendi, ia juga menginginkan para wali nagari agar berusaha mencari terobosan baru dalam memajukan nagari. Begitu juga dengan berbagai elemen masyarakat, hendaknya ikut berpartisipasi aktif memberikan kontribusi terhadap nagari.
“Saya berharap, setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan di nagari benar-benar dirasakan dan memberikan dampak positif terhadap masyarakat. Agar apa yang akan dilaksanakan itu tepat sasaran dan berjalan lancar, saya minta wali nagari senantiasa berkerjasama dan musyawarah mufakat dengan Badan Musyawarah (Bamus) nagari,” papar Irfendi.
Menurutnya, nagari-nagari yang ada di Kecamatan Guguak ini kaya dengan sumberdaya seperti di bidang kuliner, kerajinan, jahit menjahit, sektor pariwisata dan lainnya. Berbagai potensi itu hendaknya benar-benar terangkat dan mampu memberikan kontribusi bagi nagari dan masyarakat.
“Saya berharap setiap nagari itu memiliki satu program prioritas yang mampu mengangkat nagari. Apa program unggulan tersebut, di sinilah dituntut inovasi wali nagari,” ujar Irfendi.
Lebih jauh Irfendi mengingatkan, setiap persoalan tidak harus selalu di bawa ke tingkat kabupaten, sebaliknya akan lebih baik jika bisa selesai di tingkat kecamatan. Terkait dengan keuangan misalnya, hendaknya nagari tidak langsung membawanya ke tingkat kabupaten, melainkan diharapkan bisa selesai di tingkat kecamatan. Sebab, kini di setiap kecamatan sudah ada klinik keuangan yang bisa menjadi biro konsultasi bagi nagari.
Sebelumnya sidang Bamus Nagari Guguak VIII Koto dibuka Ketua Bamus Fakhri Dt. Sumu dengan agenda tunggal pelantikan wali nagari terpilih Yosrizal mengantikan penjabat wali nagari Nitalya Syamsir di aula kantor Camat Guguak. Dalam rangkaian acara itu Bupati juga menyerahkan sertifikat dan tabanas kepada Ketua Bamus Guguak VIII Koto Fakhri Dt. Sumu selaku juara 2 lomba Bamus tingkat Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2018.
Sebelumnya salahseorang anggota Bamus Guguak VIII Koto Indrawati Munir, dalam sambutannya mengatakan Nagari Guguak VIII Koto memiliki banyak potensi yang diantaranya semangat gotong royong di tengah masyarakat. Selain itu masyarakat di nagari ini juga memiliki kekuatan silaturahmi, kerjasama, keramahtamahan dan taat azas.
“Setiap sumberdaya itu, perlu diberdayakan dan ditingkatkan lagi buat menuju Guguak yang lebih maju. Untuk itu, wali nagari diharapkan bisa bersinergi dengan berbagai elemen masyarakat dan seilir semudik dengan semua pihak,” tutur Indrawati.
Usai itu, Bupati melantik Wali Nagari VII Koto Talago di ruang serbaguna Nagari VII Koto Talago di Talago. Alek nagari tersebut ikut dimeriahkan dengan tarian dan nyanyian kaum ibu lansia Nagari VII KotoTalago.
Turut hadir dalam acara pelantikan kedua wali nagari itu anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota Ridha Ilahi, Hemmy Setiawan dan Putra Satria Veri, serta unsur Forkopimca Guguak dan para tokoh masyarakat.ul)