Walikota diwakili Kabag Kesra Buka Akademi Hafidz 2018 |
IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh--Dalam rangka mengenalkan kampus dan civitas Pondok Pesantren Salafiyah (PPS) Ibnul Qoyyim yang telah berdiri tahun 2012 kepada masyarakat, Pimpinan PPS Ibnul Qoyyim, Hermanto, SE bekerjasama dengan Surau TV menggelar akademi hafidz tahun 2018 tingkat Provinsi Sumatera Barat untuk wilayah Bukittinggi, Agam, Tanah Datar, Limapuluh Kota dan Payakumbuh. Lomba hafidz di Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Payakumbuh, Tanah Mati, Ahad (29/04/2018) dihadiri dan dibuka Walikota bersama Kepala kankemenag Kota Payakumbuh.
Kepada undangan, Pimpinan PPS Ibnul Qoyyim, Hermanto menginformasikan, bahwa Pesantren Ibnul Qoyyim diamanahkan oleh Surau TV sebagai tuan rumah penyelenggraan lomba hafidz untuk wilayah Bukittinggi, Agam, Tanah Datar, Limapuluh Kota dan Payakumbuh.
"Alhamdulillah, hingga saat ini peserta telah mencapai 80 orang dari berbagai daerah. Dan nanti akan dipilih 3 peserta terbaik yang akan mengikuti babak final di Padang. Reward untuk para juara adalah umrah yang dipersembahkan oleh Selat Tour. Disamping lomba dan audisi ini, kita juga bermaksud mempromosikan kampus kita kepada umat dan masyarakat di Sumatera Barat. PPS Ibnul Qoyyim selain fokus dengan kesalafiyahannya, para santri juga dituntut untuk hafidz al quran dan hafal hadits, sebagaimana yang telah kita saksikan bersama tadi," terang Hermanto.
Kepala kankemenag yang kesempatan itu diwakili Kasubbag TU, Mustafa yang hadir bersama Kasi PDPP dalam sambutannnya menyampaiakn apresiasi setinggi-tingginya untuk pengurus PPS Ibnul Qoyyim.
" Audisi ini sangat bermanfaat utk mencetak hafidz/ah dan melahirkan generasi qurani, dan ini adalah spesifikasi PPS Ibnul Qoyyim yang satu-satunya di Luak Limopuluah. Lihat saja dari penampilan santri sebentar ini, kita saja orang dewasa dan orangtua tidak sanggup menghafal sedemikian rupa, apalagi hafidz hadits shahih. Kiranya kegiatan ini tetap berkesinambungan. Kita selalu berharap dukungan dari semua pihak termasuk pemerintah daerah, kiranya mau membantu pondok kita. Karena ini adalah asetnya Payakumbuh dan aset kita semua. Semoga Payakumbuh kelak menjadi baldatun thoyyibatun wa Rabbun ghafuru," sambut singkat Mustafa.
Apresiasi senada juga disampaikan penuh semangat oleh Walikota Payakumbuh yang diwakili Kabag Kesra, Ul Fakhri. " Orangtua yang memiliki anak hafal Al-Qur'an diakhirat nanti akan dipasangkan mahkota yang bercahaya. Dan yang pasti si anak yang menghafalkan tadi akan mendapatkan kebaikan dunia dan akhirat. Itulah diantara keutamaan bagi para penghafal Al Quran," sebut Kabag Kesra.
"Pemerintah Payakumbuh dengan program Payakumbuh Menghafal Al Quran, sangat mendukung kegiatan keagamaan, karena dalam visi misi kepala daerah terdapat program peningkatan sumber daya manusia yang berpengetahuan, berakhlak mulia. Berbagai upaya dilakukan, diantaranya melaksanakan pelatihan Guru TPA, subuh berjamaah, didikan subuh, kampung Quran, pesantren Ramadhan, serta program menghafal Al-Quran yang sangat digalakkan saat ini. Kota Payakumbuh adalah kota yang paling tinggi semangatnya dalam melahirkan para penghafal Al-Qur'an. Hampir setiap sudut kota terlihat rumah-rumah Tahfiz, SD negeri maupun swasta siswanya setiap hari ada kegiatan menghafal Al-Qur'an dan hadits, berbagai lomba tahfiz diadakan baik oleh pemko maupun lembaga, dengan hadiah umrah. Itu salah satu bukti keseriusan pemko Payakumbuh," sambut Ul Fakhri.
" Terkait bantuan untuk pondok pesantren, khususnya PPS Ibnul Qoyyim, kami mengajak pengurus untuk mengajukan proposal bantuan dana hibah pada APBD Perubahan, mendatang. Atau mengajukannya pada tahun anggaran 2019, mendatang. Kita akan berupaya mencarikan peluang bantuan, karena PPS Ibnul Qoyyim telah menunjukan kompetensinya dalam mendidik santri hafidz al quran dan hadits," pungkas Ul Fakhri sambil membuka audisi hafidz 2018 tingkat Sumatera Barat 2018.
Pelaksanan audisi hafidz yang diikuti 80 peserta memanfaatkan 4 ruang lokal PPS Ibnul Qoyyim. Audisi ini juga dihadiri Pimpinan Surau TV yang kesempatan itu dihadiri Rahmad Ridwan bersama 9 orang rekannya. ul