IMPIANNEWS.COM (Makassar).
Pedagang Kaki Lima (PKL) yang memanfaatkan pelataran Masjid Al-Markaz Al-Islamy Jenderal M Jusuf menyumbang sebesar Rp1 Miliar setiap bulan suci Ramadhan.
"PKL menyumbang rata-rata Rp1 miliar pada masjid Al-Markaz ini," kata Sekretaris Yayasan Masjid Al-Markaz Al-Islamy Jenderal M Jusuf, Prof Anwar Arifin di Makassar, Ahad.
Menurut dia, dari anggaran pendapatan dan belanja masjid (APBM) sebesar Rp4 miliar, tercatat Rp1 miliar di antaranya berasal dari PKL. Ia mengatakan, keberadaan PKL ini tidak dapat dipisahkan dari kawasan masjid, karena terkait pembinaan dan pemberdayaan umat. "Ajaran Islam itu bahwa kemiskinan itu dapat mendekatkan pada kekufuran, karena itu umat Islam tidak boleh miskin," katanya.
Sebelumnya diakui, ada dermawan yang rela mengganti kontribusi itu agar tidak ada PKL yang dianggap dapat mengotori kawasan masjid. Namun Ketua Yayasan yang juga Wakil Presiden HM Jusuf Kalla tidak setuju.
Alasannya, PKL itu adalah bagian dari pemberdayaan umat dan dari sumbangan Rp1 miliar itu digunakan untuk biaya operasional masjid khususnya gaji personalia masjid yang berjumlah 48 orang tenaga profesional.
Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut Anwar, para PKL yang berjualan di kawasan masjid telah dimintai komitmennya untuk menjaga kebersihan kawasan masjid.
Hal itu diakui salah seorang PKL Masjid Al-Markaz Al-Islmy Jenderal M Jusuf, Kasmariah. Ia mengatakan, untuk berjualan selama bulan suci Ramadhan selain diwajibkan membayar sewa sebesar Rp 3 juta, juga diminta untuk tetap menjaga kebersihan. "Alhamdulillah setiap kami selesai berjualan, sampah-sampah juga dibersihkan," katanya.
Sumber : Antara
0 Comments