Subuh Mubarak Universitas Negeri Padang Pagi Ini: Evaluasi Diri Menyongsong Pergantian Tahun

IMPIANNEWS.COM

PADANG - Evaluasi diri dalam agama kita bermakna muhasabah. Bermuhasabah diri adalah sangat penting untuk mengevaluasi dan memperbaiki diri.

Demikian disampaikan oleh Rektor Universitas Negeri Padang, Krismadinata, Ph.D. dalam sambutannya pada kegiatan Subuh Mubarak yang dilaksanakan pada Jumat (3/1) bertempat di Masjid Raya Al-Azhar Kampus UNP Air Tawar Padang.

"Secara khusus di Universitas Negeri Padang, sebagai pimpinan dan dosen perlu mengevaluasi pelayanan dan tugas-tugas kita," tambah Krismadinata, Ph.D.

Pada kesempatan itu, Rektor Krismadinata, Ph.D. menyampaikan terima kasih kepada Buya Maigus Nasir, M.Pd. (Wakil Walikota Terpilih) sebagai penceramah pada kegiatan Subuh Mubarak yang diselenggarakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) pada pagi ini.

Kegiatan Subuh Mubarak yang diselenggarakan setiap Jumat pagi dihadiri oleh Rektor, Wakil Rektor, Kepala Lembaga, Direktur, Dekan, Direktur Sekolah, Wakil Dekan, Wakil Wakil Direktur, Kepala Departemen, Koordinator Program Studi, Kepala UPT, mahasiswa, dan sivitas akademika Universitas Negeri Padang.

Buya Maigus Nasir, M.Pd. dengan topik ceramahnya "Evaluasi Diri Menyongsong Pergantian Tahun" menyampaikan bahwa evaluasi diri perlu dilakukan dalam kehidupan dan evaluasi sangat penting untuk melihat dan memahami diri agar tidak terjadi penyesalan hidup di kemudian hari.

Lebih lanjut Buya Maigus Nasir, M.Pd. menyampaikan bahwa Allah menciptakan kehidupan dan kematian maka kita perlu persiapan diri untuk memasuki kehidupan sesudah kematian.

"Sesungguhnya kehidupan dan kematian bagi Allah adalah penilaian dan perhitungan amal seseorang dalam kehidupan di dunia," tambah Buya Maigus Nasir, M.Pd.

Pada kesempatan itu, Buya Maigus Nasir, M.Pd. juga menjelaskan bahwa kematian akan tidak terelakkan karena seseorang tidak akan mati jika tidak ajal.

"Dunia bukan tujuan tapi akhirat jauh lebih baik bagimu. Dunia hanya tempat ujian bagimu. Kematian memang akhir dari kehidupan, tetapi kematian bukanlah mengakhiri kehidupan," tukuk Buya Maigus Nasir, M.Pd. (ET) berita dikutip dari https://www.beritaminang.com/