IMPIANNEWS.COM
PADANG - Dalam rangka meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU), Dapartemen Pariwisata FPP melakukan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dengan Industri dan kampus yang berada di Kota Batam dan Pulau Bintan pada tanggal 23-25 Agustus 2024.
Pada kesempatan ini Kepala Departemen Pariwisata, Pasaribu, SST.Par., M.Si.Par, CHE. memboyong beberapa dosen yang didampingi oleh Wakil Dekan 1, Dr. Kasmita, S.Pd., M.Si dan Wakil Dekan 2, Feri Ferdian, S.ST., M.M., Ph.D., CHE. Penandatangan MoA Pertama dilakukan antara Departemen Pariwisata dengan Archipelago group yang terdiri dari Aston Batam Hotel, Aston Inn Gideon Hotel, Aston Nagoya City Hotel, Fave Hotel Nagoya Batam, dan Harper Premier Nagoya Batam Hotel, Selanjutnya, di Pulau Bintan dilakukan penandatanganan MoA kedua antara Departemen Pariwisata dengan The Residence Resort, yang merupakan salah satu luxury resort yang memiliki sister hotel di Zanzibar, Timur Tengah, dan Eropa.
Penandatanganan yang dilakukan dengan Industri ini diharapkan dapat meningkatkan ketercapaian IKU 2, IKU 3 dan IKU 6, dimana IKU 2 yaitu mahasiswa mendapat mengalaman diluar kampus, sedangkan IKU 3 yaitu dosen berkegiatan diluar kampus dan IKU 6 yaitu adanya program studi yang bekerjasama dengan mitra kelas dunia.
Lebih lanjut lagi, untuk peningkatan IKU 5 yaitu hasil penelitian dosen yang dimanfaatkan oleh masyarakat atau yang telah mendapatkan rekognisi internasional, Departemen Pariwisata melakukan penandatanganan MoA antara Departemen Pariwisata dengan kampus Batam Tourism Polytechnic (BTP). Dimana setelah penandatangan MoA ini diharapkan dosen Departemen Pariwisata dan BTP dapat melakukan kolaborasi penulisan artikel internasional.
Tidak sampai disitu, Departemem Pariwisata juga melakukan pertemuan dengan para alumni yang mana pertemuan ini dapat menunjang tercapainya IKU 1 yaitu lulusan mendapatkan pekerjaan yang layak. Dalam pertemuan ini para alumni diminta untuk terus membantu program studi dalam pengisian kuesioner tracer study, yang mana hasil tracer study ini digunakan untuk mengukur ketercapaian IKU 1. (VH)
0 Comments