.jpeg "Harga BBM Naik, Rakyat Semakin Tercekik: Pemerintah Harus Peduli")
.jpeg)
IMPIANNEWS.COM
Komunitas Muslimah Rindu Surga Coblong, Bandung
Belum lama ini, pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan alasan mengikuti harga pasar dunia dan mengurangi subsidi. Walaupun alasan ini bisa dimengerti dari sisi ekonomi besar, dampaknya sangat dirasakan oleh masyarakat, terutama yang ekonominya pas-pasan.
Kenaikan harga BBM biasanya diikuti dengan kenaikan harga barang dan jasa lainnya. Orang-orang yang penghasilannya pas-pasan pasti akan semakin terbebani. Biaya transportasi naik, harga sembako ikut melonjak, dan tagihan listrik bisa ikut bertambah. Ini semua membuat daya beli masyarakat menurun drastis, dan yang paling menderita tentu mereka yang hidupnya sudah sulit.
Ironisnya, kenaikan ini terjadi saat ekonomi kita masih belum pulih sepenuhnya setelah pandemi. Banyak orang masih berusaha keras untuk kembali stabil secara finansial. Dalam kondisi seperti ini, menaikkan harga BBM seolah menunjukkan pemerintah kurang peduli terhadap kesulitan yang sedang dihadapi masyarakat.
Pemerintah seharusnya berpikir matang sebelum mengambil kebijakan seperti ini. Kenaikan harga BBM bukan hanya soal ekonomi, tapi juga soal keadilan bagi masyarakat. Kalau subsidi BBM dianggap terlalu besar bebannya bagi negara, maka pemerintah bisa mencari cara lain seperti memperbaiki sistem distribusi subsidi agar lebih tepat sasaran, atau mengembangkan energi alternatif yang lebih murah dan mudah diakses.
Di sinilah peran penting negara dalam Islam sebagai pelindung rakyat (ra'in). Dalam sistem Islam, pemerintah punya tanggung jawab besar untuk memastikan kebutuhan pokok rakyat terpenuhi, termasuk soal energi. Sistem ekonomi Islam menekankan bahwa kekayaan alam yang kita miliki harus dikelola untuk kepentingan seluruh rakyat, bukan hanya untuk segelintir orang kaya atau pihak asing.
Dalam sistem Islam, pemerintah akan memastikan harga kebutuhan pokok, termasuk BBM, tetap terjangkau oleh masyarakat. Selain itu, negara Islam akan menghindari kebijakan yang menyusahkan rakyat, dengan fokus pada pemerataan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi yang sesuai dengan ajaran Islam. Dengan begitu, kesenjangan sosial bisa ditekan dan rakyat akan merasa lebih terlindungi dan sejahtera.
Kenaikan harga BBM mungkin tidak bisa dihindari, tapi cara penanganannya harus lebih adil dan memperhatikan kondisi rakyat kecil. Negara Islam dengan sistem syariahnya bisa memberikan solusi yang lebih baik dan berkelanjutan, serta memastikan kekayaan alam kita digunakan untuk kebaikan seluruh masyarakat.
.jpeg)
.jpeg)
