.jpeg "Tanpa Khilafah Konflik Palestina-Israel Abadi")
.jpeg)
(Komunitas Muslimah Rindu Surga Coblong, Bandung)
IMPIANNEWS.COM
Perang Palestina-Israel terus berlanjut, korban berjatuhan di kedua belah pihak, perang yang terjadi sejak Sabtu pekan lalu hingga saat ini, telah menewaskan 1.500 warga Palestina dan melukai 5.330 orang lainnya, sementara pihak Israel sedikitnya 1.300 orang tewas akibat serbuan pasukan Hamas dan jihad Islam yang telah memicu perang.
Otoritas zionis Israel telah menjajah tanah, mengusir penduduk, menghancurkan kota, dan meluluh lantakkan desa-desa dan merampas hak-hak Palestina, melakukan pembantaian dan membunuh anak-anak, wanita, orang tua, dan menghancurkan rumah-rumah mereka, yang selama ini hidup dengan tenang.
Israel memberlakukan kebijakan blokade yang bertentangan dengan norma kemanusiaan dan mengebiri tradisi hukum dan internasional.
Menanggapi perkembangan situasi di Gaza, penggiat kemanusiaan asal Indonesia yang tinggal di Gaza, Abdilah Onim, dalam sebuah diskusi secara virtual pada Jumat, menjelaskan bagaimana Israel selalu melanggar hukum internasional dan berbagai perjanjian yang telah ditandatanganinya selalu diingkari. Bahkan terus memperluas wilayahnya dan sekarang sudah menguasai lebih dari 80 persen wilayah dan membangun pemukiman di tepi barat, tambahnya.
Banyak umat manusia di berbagai bangsa dan negara menyerukan penghentian perang dan mengecam Israel, seperti aksi demontrasi di berbagai negeri termasuk Indonesia, dari berbagai lapisan masyarakat dan ormas Islam mendatangi Kedubes Amerika yang selalu mendukung agresi militer Israel ke Palestina.
Mirisnya kaum muslimin banyak yang tidak memahami akar permasalahan yang terjadi dan lebih miris lagi negeri-negeri muslim hanya mengecam dan tidak mengirim pasukannya untuk membantu muslim palestina.
Solusi tuntas membutuhkan kekuatan besar yang hanya akan terwuju melalui tegaknya institusi pemerintahan yaitu khilafah yang pasti akan melindungi umat Islam di berbagai belahan dunia
Umat harus terus dipahamkan hakekat konflik dan solusi tuntasnya permasalahan umat Islam, baik yang di Palestina maupun negari muslim minoritas di berbagai belahan dunia lainnya dan didorong terus menyuarakan pembelaan dan solusi tuntas perlindungan umat muslim.
Wallahu alam bisawab
.jpeg)
