. |
IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh, - Kepala SMPN 1 Payakumbuh, Defi Marlitra beserta jajaran sukses menggelar Sempetupa Competition 2022 yang digelar Sabtu dan Minggu, sesuai protokol kesehatan untuk Kota Payakumbuh yang kini ditetapkan dalam posisi PPKM Level 3.
Sempetupa Competition 2022 diisi dengan lomba sains, solo song, gitar solo, story reading, tahfiz dan tari kreasi tunggal, solo diikuti seratusan peserta dari SD / MI dari Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota.
"Sempetupa Competition 2022 yang kita gelar selama 2 hari, berjalan sukses dan menerapkan protokol kesehatan sesuai SE Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh. Terlihat, lomba hanya dihadiri peserta, juri dan panitia dengan seksi-seksinya. Tanpa penonton, karena 2 hari (Sabtu dan Minggu) itu, peserta didik tidak sekolah. Lomba kita mulai pagi dan berakhir pukul 12.00 siang. Demikian juga Minggu. Siang tadi, acara berakhir dan langsung kita tutup dengan pengumuman para juara,"terang Defi Marlitra, Minggu (06/03/2022) sore, didampingi Waka Kesiswaan Eva Yeni.
Menurut Defi Marlitra iven tahunan di SMPN tertua di Payakumbuh ini bertujuan untuk memotivasi siswa untuk memiliki jiwa tanding, semangat juang penuh sportifitas dan siap jadi juara.
Kedepan, ujarnya. Kegiatan yang selalu dirangkai dengan pagelaran seni dan kewirausahaan tersebut akan dibuat lebih Wah, lagi.
"Selanjutnya, terima kasih kami ucapkan kepada Wali Kota Payakumbuh melalui kepala Dinas Pendidikan dan tim satgas, atas izin dan rekomendasi, panitia, dan para peserta yang ikut menyukseskan kegiatan rutin tahunan yang sempat ditiadakan 2 tahun belakangan, karena covid-19,"ulasnya.
Terkait pemuncak Sempetupa Competition 2022, dibeberkan waka Kesiswaan Eva Yeni, sebagai berikut :
Daftar pemuncak lomba |
Saat ditanya, apakah Sempetupa Competition berpengaruh kepada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2022/2023. Secara tegas Defi Marlitra menerangkan, "pemenang bukan sebuah prioritas masuk SMPN 1 Payakumbuh. Hasil ini bukan golden ticket. Bisa saja mereka pemenang tidak minat masuk kesini. Bisa jadi mereka hanya ini adu kompetensi. Untuk kita ketahui, sejak ada regulasi terkait PPDB dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, kita diikat dengan 4 ketentuan PPDB. Dan kita wajib profesional dalam menjalankan tugas sebagai aparatur sipil negara. Yaitu, zonasi, prestasi, afirmasi dan mutasi. Terkait prestasi, nantinya kita lihat persentasenya, baik akademik dan non akademik,"terang Defi, lagi.
Saat disinggung masalah PPDB, kembali Defi Marlitra menerangkan, PPDB SMPN akan dilaksanakan serentak Satu Pintu, sesuai arahan Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh.
"Kita tunggu juknis, dan PPDB direncanakan akan dilaksanakan bulan Mei 2022, serentak dan tidak ada curi start. Kita sudah rakor dengan Kepala dinas dan lurah se Kota Payakumbuh, terkait PPDB jalur zonasi. Tinggal menjalankan. Intinya, kita sebagai asn wajib berupaya bagaimana kita hadir membawa manfaat bagi orang lain. Kita berupaya profesional dan fokus memajukan sekolah. Berbuatlah yang positif. Kedepan kita akan mempersiapkan diri untuk sekolah penggerak,"pungkas Defi, sore itu. (014)
0 Comments