MTsN 2 Bukittinggi Ditetapkan Sebagai Sekolah Ramah Anak

.

IMPIANNEWS.COM 

Bukitinggi, - MTsN 2 Kota Bukittinggi Menerima Penghargaan Sebagai Sekolah Ramah Anak Tingkat Kota Bukittinggi Tahun 2021. Penghargaan Sekolah Ramah Anak tersebut diterima langsung Kepala MTsN 2 Bukittinggi, Fakhri saat menghadiri kegiatan GEBYAR BERLIAN (Bersama Lindungi Anak) yang Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Kota Bukittinggi, Kamis (04/11) lalu di Aula Rumah Dinas Walikota Bukittinggi. 

Kakan Kemenag Kota Bukittinggi, H. Kasmir sangat mengapresiasi prestasi yang diraih MTsN 2 Bukittinggi sebagai Sekolah ramah anak.

"Sekolah Ramah anak sangat penting, mengingat dalam sehari delapan jam anak berada di sekolah. Dengan adanya program dari kementerian/lembaga yang berbasis sekolah ini diharapkan dapat menunjang kondisi yang diinginkan dalam sekolah ramah anak sebagai salah satu solusi dalam mencegah kekerasan terhadap anak," tuturnya 

Sekolah ramah membangun paradigma baru dalam mendidik dan mengajar peserta didik untuk menciptakan generasi baru tanpa kekerasan, menumbuhkan kepedulian orang dewasa serta memenuhi hak dan melindungi anak dari hal-hal yang tidak diinginkan. 

"Sekolah ramah anak sebagai satuan pendidikan merupakan upaya mewujudkan pemenuhan hak dan perlindungan anak selama 8 jam anak berada di sekolah. Hal ini melalui upaya sekolah untuk menjadikan sekolah bersih, aman, ramah, indah, Inklusif, sehat, asri, dan nyaman.," tuturnya lagi. 

Kepala MTsN 2 Bukittinggi, Fakhri kepada Humas, Sabtu (6/11) menyampaikan. "Sebelum menerima penghargaan ini, MTsN 2 Bukittinggi mengikuti penilaian dari team penilai SRA / sekolah ramah anak kota Bukittinggi. Setelah mengikuti penilaian MTsN 2 Bukittinggi dipandang pantas menerima prediket sekolah ramah anak tahun 2021 setelah memenuhi katagori antara lain semua penghuni sekolah anti terhadap bentuk kekerasan baik verbal atau nonverbal , anak tidak mendapat perlakuan tidak mengenakkan , misalnya kekerasan dari guru maupun sesama siswa , anak mendapat perlakuan yang adil , merasa nyaman serta peduli terhadap lingkungan . Hal ini dinilai berdasarkan survey langsung dan pengisian angket oleh perwakilan guru serta siswa yang dilakukan dan di awasi team penilai," jelasnya. 

Selanjutnya Kepala MTsN 2 ini berharap. "Kedepannya dengan adanya sandangan prediket sekolah ramah anak ini, MTsN 2 Bukittinggi tetap mewujudkan hak hak anak dalam kontek ramah dan berakhlak baik untuk terwujudnya madrasah yang mampu memberikan kontribusi baik kepada bangsa dan negara," harapnya (Sy/014)