Impiannews.com
Padang - Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat Supardi mengatakan, pemerataan pembangunan antar wilayah, merupakan salah satu tujuan akan capai dalam pelaksanaan RPJMD Provinsi Sumatera Barat 2021-2026, akan tetapi kegiatan, belum didukung dengan anggaran memadai dan bahkan tidak ada alokasi anggaran sama sekali.
Menurut Supardi, Rencana Kerja (Renja) 5 Tahunan akan menjadi Rencana Strategis DPRD disusun pada awal masa jabatan DPRD. Sedangkan Rencana Kerja Tahunan, disusun setiap tahun anggaran akan menjadi acuan dalam penyusunan anggaran DPRD.
“Ini sesuai dengan ketentuan Pasal 46 Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018, Rencana Kerja DPRD disusun Badan Musyawarah berdasarkan usulan rencana kerja masing-masing alat kelengkapan ditetapkan dalam Rapat Paripurna dengan Keputusan DPRD,” ujarnya
Dijelaskan Supardi akrab disapa guru ini, Pemerintah Daerah (Pemda) harus melakukan penginputan modul Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), karena perlu menghubungkan data perencanaan dan keuangan daerah, serta mempermudah sinkronisasi kebijakan di tingkat pemerintah pusat daerah.
“Kalau tidak ada serta masuk SIPD, pelaksanaan anggaran tidak dapat dilakukan, walaupun seorang Gubernur tidak dapat merubahnya” ujar Supardi politisi besutan Prabowo Subianto ini.
Lanjut Supardi, pihaknya mengajak kawan- kawan jurnalis untuk mengawal Pemda Sumbar dalam hal ini salah satunya progul mencetak 100 ribu mileniel entrepreneur ship.
“Enterpreneur sebuah proses dilakukan manusia, maka kita menunggu nanti seperti apa realisasi menciptakan 100 ribu enterpreneur tersebut,” ujar Supardi.
Selanjutnya Supardi mengapresiasi dan terima kasih kepada anggota DPRD provinsi Sumbar Hidayat juga merupakan Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Sumbar telah menyalurkan dana pokok- pokok pikiran (pokir) melalui diskomifontik Sumbar kepada rekan- rekan wartawan lebih kurang puluhan peserta dalam bimbingan teknis Jurnalistik ini. ( ** )
0 Comments