IMPIANNEWS.COM
Bukittinggi, - Sebagai sekolah berbasis agama siswa MAN 2 Bukittinggi tidak hanya mempelajari berbagai macam pelajaran agama Islam, namun lebih dari itu siswa juga diwadahi dalam berbagai kegiatan madrasah yang dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan sebagai generasi muda Islam. Salah satu program unggulan yang dapat mewadahi kehausan siswa dalam mendalami Al-Qur'an adalah kegiatan tahfidz untuk semua siswa.
Agar siswa tidak merasa dipaksa dalam menghafal Alquran,MAN 2 Bukittinggi melakukan berbagai cara untuk melayani tingkat hafalan siswa yang berbeda. Misal untuk siswa yang hafalan antara 1 - 2 juz dipandu oleh Guru PAI. Sedangkan pada siswa yang memiliki hafalan 3- 4 juz dipandu oleh guru tahfidz yang telah lolos training pelatihan tahfidz.
Bagi siswa yang hafalan di atas 5 juz dilatih oleh Ustad Hamdi,Lc yang juga merupakan pegawai kemenag Kota Bukittinggi.
Plt MAN 2 Bukittinggi Deswita,SP menyampaikan, program tahfiz kita tetap jalan, meski siswa masih belajar tatap muka dalam situasi pendemi. Antusias siswa tetap tinggi,dapat kita pantau dari laporan setiap minggunya dari guru- guru tahfidz yang masuk ke kelas. Setiap minggunya hafalan siswa semakin banyak. Waktu siswa masih Belajar Dari Rumah (BDR) kita menagih setoran tahfidz lewat daring, bahkan tidak hanya dijam tahfidz namun bisa juga di luar jamnya. Begitu juga dengan tatap muka terbatas ini,siswa diberi waktu seluas-luasnya untuk menyetor hafalannya.
"Setiap harinya kegiatan menghafal Alquran untuk siswa yang tinggal di asrama tahfidz pembinaan dan setoran dilakukan 2 kali sehari yaitu sehabis Maghrib dan Subuh,"terang Deswita, Jumat (29/10/2021).
Lanjutnya Deswita menceritakan, ada siswa yang sudah mempunyai hafalan 14 juz, yaitu Eno Badriah kelas XII.IPK 1. Semoga kedepannya siswa kita semakin banyak yang tampil di ajang lomba tahfidz. Untuk kelas XII harapannya ada siswa kita yang lolos masuk Perguruan Tinggi lewat jalur tahfidz. Bagi siswa yang masih rendah minat belajar tahfidz semoga semakin termotivasi melihat siswa lain yang sudah banyak hafalannya.
"Selain kegiatan tahfidz hari Jumat juga dijadikan Jumat berkah bagi guru - guru di MAN 2 Bukittinggi. Banyak guru mengantarkan kudapan untuk siswa yang sedang belajar tahfidz di kelas, sehingga memberi warna dan motivasi tersendiri bagi siswa". Tutur Kepala madrasah yang ramah ini..(014)
