H. Dasril
IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh, --- Jelang pelaksanaan MTQ nasional ke 39 tingkat provinsi Sumatera Barat tahun 2021 panitia pelaksana tingkat provinsi dan daerah tingkat II sibuk melakukan persiapan di segala lini. Pemko Payakumbuh pun juga telah menyiapkan kafilah dan pembinaannya.
Sebagaimana yang dilaksanakan hari ini, Sabtu (21/08/2021) sore, Walikota Payakumbuh diwakili Kabag Kesra H. Dasril mengikuti rapat virtual via zoom terkait persiapan MTQ dengan Kabiro Kesra Kantor Gubernur Sumbar, Ketua Harian dan Sekretaris LPTQ Prov. Sumbar, Kabag Kesra Kab/Kota se Sumbar dan Kepala Kankemenang se Sumbar.
Saat diwawancarai terkait pembahasan rapat sore itu, Kabag Kesra Dasril memaparkan agenda rapat yang dirinya ikuti.
"Rapat sore tadi membicarakan rancangan jadwal kegiatan MTQ ke 39 Prov Sumbar di Kota Padang Panjang, pembahasan status Cabang lomba Bintang Qasidah di MTQ ke 39, dan Informasi terkait Persiapan Kafilah Kab/Kota se Sumbar,"sebut Dasril, Sabtu sore.
Dijelaskan Dasril, bahwa MTQ Ke 39 Provinsi Sumatera Barat yang insya Allah dilaksanakan tanggal 12 hingga 19 November di Kota Padang Panjang. Sebelumnya dilaksanakan pendaftaran Kafilah pada tanggal 1 hingga 15 September 2021 dilanjutkan dengan Verifikasi Calon Peserta tahap I pada tanggal 16 hingga 30 September 2021. Pengumuman hasil Verifikasi tahap 1 dilaksakan tanggal 1 Oktober 2021. Masa sanggah hasil Verifikasi dilaksanakan pada tanggal 2 hingga 4 Oktober 2021.
"Untuk masa perbaikan data Kafilah dilaksanakan pada tanggal 5 hingga 9 Oktober 2021 dilanjutkan Verifikasi tahap II pada tanggal 10 hingga 15 Oktobet 2021. Kemudian jadwal Teknikal Metting dilaksanakan pada tanggal 16 Oktober 2021. Dan Pelaksanaan MTQ pada 12 hingga 19 November 2021 di Kota Padang Panjang,"ulas Dasril.
"Pelaksanaan MTQ dilangsungkan secara Luring dengan Protokol Kesehatan secara ketat,"imbuh Dasril, lagi.
Rapat sore itu sempat panas pada diskusi dan pembahasan status cabang Bintang Qasidah. Pasalnya, lomba Bintang qasidah terdapat kontroversi dan perbedaan pendapat.
Satu sisi ada perwakilan dari kabupaten dan kota setuju cabang Bintang qasidah tidak dilaksanakan. Karena dikhawatirkan berpotensi menimbulkan kerumunan. Dan cabang ini tidak terkait langsung dengan Al-quran
Disisi lain, ada Kabupaten Kota yang menginginkan cabang Bintang Qasidah tetap dilombakan, dikarenakan sudah dicantumkan dalam panduan lomba, dan Kab/Kota sudah mempersiapkan termasuk TC dengan anggaran APBD. Cabang ini bisa dilaksanakan dengan Protokol kesehatan yang ketat. Selain itu, daerah yang sudah menggunakan dana APBD untuk latihan akan bermasalah dengan pertanggungjawaban anggaran. Serat Calon Peserta yang sudah ditetapkan dan dilatih pasti akan sangat kecewa.
"Kita di Kota Payakumbuh, Kota Pariaman, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Pasaman termasuk yang mengusulkan cabang Bintang Qasidah tetap diperlombakan tahun 2021. Dan kalau mau membatalkan, harusnya dari awal,"jelas tegas Dasril kepada media.
Alhasil, ulas Dasril, kala itu. "Kesimpulannya Cabang Bintang Qasidah akan ditetapkan segera statusnya, setelah hasil rapat ini disampaikan kepada Ketua Umum LPTQ Provinsi Sumatera Barat dan akan disampaikan ke Kabupaten/Kota sebelum tanggal 1 September 2021. Sedang cabang Tahfiz Hadis menjadi cabang Eksebishi di MTQ ke 39 Sumbar.
Kesempatan itu, Kabag Kesra Kota Payakumbuh, Dasril juga menyebut bahwa Kota Payakumbuh bakal mengirim 65 orang Kafilah di MTQ ke 39 tingkat Sumbar. Angka tersebut terdiri dari 40 peserta dan 25 pelatih, Penanggungjawab Cabang, ofisial dan tim medis,"pungkas Dasril.(014)
0 Comments