IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh, --- Kampung Tangguh Kubang Gajah yang sudah berdiri sejak 29 Maret 2020 lalu berkat swadaya dari masyarakat untuk memutus mata rantai covid-19 di Kubang Gajah disambangi oleh tim penilai Kampung Tangguh Provinsi Sumatera Barat, Rabu (14/01).
Tim penilai yang terdiri dari Kompol Nuraida yang menjabat sebagai Kasubdit Babinkamtipmas Polda Sumbar serta Eri Gas Ekaputra yang merupakan Direktur Nagari Developmen Center menyebut kampung tangguh Kubang Gajah dinilai telah memenuhi semua aspek.
Kampung yang dilihat tageh dalam pendidikan, tageh dibidang kesehatan, tageh dalam keimanan, tageh keamanan dan tageh dalam pengelolaan ketahanan pangan selama pandemi Covid-19 serta telah ada jauh sebelum kegiatan ini mendapat kesan positif dari tim penilai.
"Dari kunjungan hari ini kami sangat terkesan, kami lihat semuanya sudah sesuai dengan kriteria, mudah-mudahan kampung tangguh Kubang Gajah ini akan mewakili Sumbar ke Nasional," kata Eri Gas Ekaputra didampingi Kompol Niraida usai mengunjungi kampung tangguh Kubang Gajah.
Eri Gas mengharapkan untuk kampung tangguh yang sudah ada jangan sampai berhenti memberikan serta menciptakan rasa aman bagi masyarakat dan jangan sampai mati suri setelah kegiatan ini berakhir.
"Berikanlah pelayanan dan pemahaman yang maksimal kepada masyarakat akan bahaya covid-19 serta dalam penegakan protokol kesehatan dilingkungan masing-masing untuk memutus mata rantai covid-19 ini," ujarnya.
"Dan seperti yang kita tau kampung tangguh kubang gajah yang sudah memberikan pemahaman dan bantuan kepada masyarakat sejak maret tahun lalu ini, kedepannya kita akan melakukan pembinaan agar pengelolaannya lebih tageh lagi," tukuknya.
Senada dengan itu Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz mengatakan Pemko Payakumbuh akan terus mendorong dan mendukung semua lapisan masyarakat dalam memutus mata rantai covid-19 ini.
"Sebagai bentuk dukungan dari pemerintah sekarang kita sedang mencanangkan sekolah tanggung untuk mengedukasi siswa dan guru akan bahaya virus korona, ini semua untuk kenyamanan dan keamanan selama proses belajar mengajar," kata Wawako Erwin Yunaz didampingi Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda.
"Dan kita juga telah membentuk satgas covid-19 di tingkat kelurahan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar terus menerapkan pola hidup sehat dan mematuhi protokol kesehatan," lanjut Erwin.
Sementara itu ketua RW 3 Kelurahan Limbukan Mulia Raja mengungkapkan bahwa posko kampung tangguh Kubang Gajah beserta satgas covid-19 kelurahan selalu aktif memberikan edukasi kepada masyarakat untuk terus menerapkan 3M.
"Posko kita ini selalu aktif 24 jam sehari, kita selalu memantau seluruh kegiatan warga, dengan begitu keamanan dan ketertiban masyarakat disini selalu terjaga," terangnya.
"Kita ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam pengelolaan kampung tangguh kubang gajah ini baik itu Pemko Payakumbuh, Polre Payakumbuh, Dandim 0306/50 kota, ORARI Sumbar serta seluruh masyarakat Kubang Gajah," pungkasnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Forkopimda Kota Payakumbuh, Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda, Asisten I Yufnani Away, Asisten II Elzadaswarman, Asisten III Amriul Dt. Karayiang, Kadis Kominfo Jhon Kenedi, Kadis PUPR Muslim, Kasatpol-PP Devitra, Kadis Kesehatan Bakhrizal, Kadis Pertanian Depi Sastra, Kakankesbangpol Buddy D. Permana, Camat Payakumbuh Selatan L. Kefri Nasdi, Lurah Limbukan Firdaus Sawir serta lurah se-Kecamatan Payakumbuh Selatan serta Satgas Covid-19 Kelurahan Limbukan. (014)
0 Comments