Proses pemangkasan di Jalan Soekarno Hatta
IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh, --- Pemangkasan ratusan pohon pelindung terus dilakukan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Payakumbuh selama Januari 2021 untuk mengantisipasi berbagai musibah.
Kepala DLH Kota Payakumbuh Dafrul Pasi Rabu (27/1) saat ditemui di ruangannya mengatakan, musim penghujan memang identik dengan banjir dan banyak pohon tumbang. Karenanya, pihaknya melakukan pemangkasan pohon-pohon yang ada. Namun, tidak semua pohon langsung dipangkas begitu saja.
“Sebab pohon yang tumbang biasanya yang sudah berumur tua atau pohon yang tampak kuat ternyata dalamnya sudah keropos. Contohnya saja pohon di sekitar jalan Kelurahan Balai Panjang Kecamatan Payakumbuh Selatan yang kemarin baru dipangkas, Pohon tersebut rantingnya rapuh dikhawatirkan dapat menimpa kendaraan yang berlalu lalang. Maka itu yang kita pangkas atau potong, "ungkapnya
Di wilayah Kota Payakumbuh terdapat ribuan batang pohon yang berada di tepi jalan. Selain sebagai peneduh, pohon-pohon ini juga berfungsi sebagai paru-paru kota dan menyerap air. Namun keberadaan pohon yang rata-rata usianya sudah tua ini mengkawatirkan, sebab sewaktu-waktu dapat roboh.
Dikatakan Dafrul, Setiap Desember tiba laporan masyarakat dan masukan terkait pohon yang berpotensi roboh memang meningkat. Akan tetapi, tidak semua laporan dan masukan ditanggapi dengan pemotongan atau pemangkasan.
Pemeliharaan pohon besar yang bisa dilakukan adalah melakukan pemangkasan cabang atau ranting yang mengganggu. Pemotongan atau penebangan baru akan dilakukan jika roboh atau ada pengaduan masyarakat. Dari pengaduan ini pun tidak semua keinginan masyarakat dipenuhi, tapi dilakukan pemilahan sesuai prioritas.
“Keberadaan pohon sangat penting tapi kita upayakan agar tidak mengganggu. Secara bertahap kami lakukan pemangkasan, tapi tidak harus selalu memotong. Sebab untuk menumbuhkan pohon yang sedemikian besar tentu butuh waktu puluhan tahun,” pungkas Dafrul.(014)
0 Comments