IMPIANNEWS.COM
PADANG - Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah menyambut baik atas digelarnya kegiatan Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesi (PGRI) Kota Padang Tahun 2020 yang digelar di Aula Kampus STKIP PGRI Sumatera Barat (Sumbar) Gunung Pangilun, Selasa (29/12/2020).
Adapun tema yang diangkatkan dalam kegiatan ini adalah "Membangun Soliditas dan Solidaritas Pengurus dan Anggota Dalam Rangka Membangun Kemajuan Pendidikan di Kota Padang".
Menurut Wali Kota Mahyeldi, tema yang diangkatkan dalam kegiatan ini sangatlah tepat, karena menentukan untuk kemajuan dunia pendidikan di Kota Padang ke depan.
"Karena memang, ketika soliditas dan solidaritas itu ada dan terbangun pada diri kita selaku pengurus PGRI, maka insya Allah kebaikan-kebaikan dan kemajuan pendidikan itu akan bisa diraih secara baik. Untuk itu, semoga kita di Kota Padang senantiasa memberikan kontribusi terbaik untuk kemajuan pendidikan di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat dan Indonesia hingga masa-masa mendatang," imbuh Wako Mahyeldi dalam sambutannya sewaktu membuka secara resmi Konferensi PGRI Kota Padang Tahun 2020 tersebut.
Juga hadir dikesempatan itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Habibul Fuadi, Ketua PGRI Kota Padang Yazirman beserta jajaran dan pengurus PGRI Kota Padang lainnya.
Lebih lanjut orang nomor satu di Ibukota Provinsi Sumbar itu turut mengucapkan selamat kepada PGRI Kota Padang yang menggelar konferensi di tahun 2020 ini.
"Atas nama Pemerintah Kota Padang kita mengucapkan selamat kepada PGRI Kota Padang yang menggelar konferensi pada kesempatan ini. Di samping menyusun program kegiatan, semoga juga akan melahirkan ketua dan kepengurusan yang baru untuk periode 2020-2025 ke depan," ungkap wako.
"Mudah-mudahan pelaksanaannya berjalan lancar supaya terpilih pengurus yang baru, sehingga nanti lahir dengan wajah yang baru dengan semangat baru dan prestasi yang baru bagi PGRI Kota Padang ke depan," harapnya.
Lebih jauh Wako Mahyeldi juga menyebutkan perihal pendidikan di Indonesia bahkan dunia dewasa ini yang sedang terganggu akibat pandemi Covid-19. Lebih kurang genap 10 bulan proses belajar mengajar terpaksa dilakukan secara 'daring' yang tentunya memiliki dampak yang negatif terutama bagi setiap pesert didik.
"Insya Allah, pada 4 Januari 2021 nanti kita akan membuka kembali proses belajar tatap muka di Kota Padang baik bagi tingkat SD dan SLTP. Hal ini sesuai mengacu dengan terbitnya Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 (empat) Kementerian."
"Alhamdulillah kita di Kota Padang sudah mempersiapkan segala sesuatunya termasuk melahirkan Peraturan Wali Kota (Perwako) Padang No.79 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 tahun Ajaran 2020/2021. Oleh karena itu, semoga PGRI Kota Padang bisa mendukung dan bersinergi menyukseskannya nantinya," pungkas Mahyeldi yang disambut antusias hadirin di kesempatan itu.(David/Prokompim Padang)
0 Comments