IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh, --- Adalah Dedi Hendri salah seorang tokoh kelurahan Nunang Daya Bangun yang kini diamahi selaku Ketua Karang Taruna daerah setempat. Dedi Hendri dikenal sebagai pengurus kelompok kerja di Pasar Ibuh yang kini dinobatkan sebagai Pasar Tradisional Sehat Indonesia. Di HUT Kota Payakumbuh ke 50, tanggal 17 Desember 2020, pemuda energik ini diganjar penghargaan oleh Walikota Payakumbuh atas kegigihan Dedi menjadi pionir menjaga keselamatan sesama dengan giat berkoordinasi dengan OPD terkait.
Sempat terekam awak media, untuk mengantisipasi jatuhnya korban bagi pengguna jalan ke selokan disamping Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Payakumbuh di kelurahan Nunang Daya Bangun, seorang aktifis peduli keselamatan warga memagar pinggir jalan tersebut dengan bambu. Dedi Hendri yang akrab disapa Asenk sejak Sabtu (14/12/2019) lalu, membuat pagar darurat secara swadaya.
Aksi Dedi sang pedagang di los daging Pasar ibuh Kota Payakumbuh mendapatkan apresiasi dari Pemko Payakumbuh. Lokasi tersebut pun akhirnya dipasangi pagar besi oleh Dinas PU.
Peduli Pencegahan covid19
Alkisah, Pandemi covid19 mulai merambah dan mewabah di Kota Payakumbuh, terhitung tanggal 24 Maret 2020, berbagai kebijakan diterapkan di Payakumbuh termasuk pembatasan sosial, mengurangi kerumunan massa. Untuk memutus mata rantai penyebaran covid19 di Payakumbuh, termasuk di kluster pusat keramaian, seperti di pasar, semua pedagang dan pengunjung pasar diwajibkan memakai masker serta mematuhi Protokol kesehatan penanganan covid19.
Secara khusus terkait pencegahan penyebaran covid19, Dedi Hendri berkoordinasi dengan Dinas Koperindag dan Pengelolaan Pasar dan jajarannya dan unsur terkait lainnya.
Pada Senin (06/04/2020) lalu, Dedi Hendri membagikan ribuan Masker Gratis kepada pedagang, pengunjung pasar serta petugas, Koramil Damkar dan Trantib Pasar, di Pasar Ibuh. Kala itu, Dedi Hendri turut prihatin dampak dari penyebaran virus Covid-19 yang terjadi semakin hari semakin meningkat.
Dijelaskan Dedi Hendri, masker yang dibagikan itu dibuat dengan bahan dari kain konveksi atas swadaya sendiri dipesan langsung dari Jakarta. Kemudian, kain tersebut dijahit sedemikian menjadi masker. Kita khawatir safety pedagang dan pengunjung ditengah virus corona Covid-19, mungkin karena tidak ada masker atau jarang menggunakan masker.
“Alhamdulilah, hasil kerja keras kami mewujudkan kepedulian terhadap masyarakat mendapat respon positif dari Pemerintah kota Payakumbuh, Dinas Koperasi dan UKM melalui Kabid Pasar didampingi Kasi Trantib Pasar,” ulas Dedi.
Aksi tersebut mendapatkan sambutan positif dari Kadis Koperindag dan Pengelolaan Pasar.
Masih terkait pencegahan penyebaran covid19, pada Selasa (24/03/2020) Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh bersama Pokja Pasar Sehat, Tenaga Kebersihan, dan para pedagang di Pasar Tradisional Ibuh bergotong royong membersihkan lokasi pasar, Selasa (24/3/2020).
Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Herlina didampingi Kabid Pasar Arnel mengatakan hal ini dilakukan untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19) di kawasan pasar tradisional Ibuh yang merupakan salahsatu area yang potensi keramaiannya tinggi.
"Selain pembersihan lokasi pasar, kita juga melakukan penyemprotan dengan desinfektan di kawasan pasar dan pemberian hand sanitizer kepada pedagang dan pengunjung pasar. Ditambah juga mengedukasi pedagang dan warga agar selalu waspada dengan Covid-19 yang kapan saja bisa menular,” ujar Herlina.
Herlina menambahkan, dirinya sangat menekankan kepada petugas pasar selaku yang memberi pelayanan kepada masyarakat, mereka harus melindungi diri dan keluarga mereka terlebih dahulu. Herlina juga mewanti-wanti agar petugas mawas diri saat memerangi Covid-19 di lapangan.
"Kita berpesan agar petugas menjaga kesehatan, menghindari berkumpul-kumpul, kita suruh cuci tangan setiap setelah bertugas dan membawa hand sanitizer sendiri, dan mengonsumsi makanan bergizi dan buah-buahan agar daya tahan tubuhnya kuat," kata Herlina.
"Kita mengapresiasi petugas pasar atas dedikasinya selama menghadapi pandemi ini, ditengah rasa cemas terpapar, mereka tanpa ada rasa keberatan dan mengeluh bekerja demi masyarakat dengan resiko besar dalam kondisi saat ini," tambahnya.
Sementara itu, Kabid Pasar Arnel menyebut kawasan pasar yang menjadi tanggung jawabnya, tentunya membuat jajaran dinas sangat peduli dengan situasi saat ini dan sangat berharap agar Covid-19 dapat musnah di muka bumi ini.
"Seperti yang telah dihimbau oleh Wali Kota Riza Falepi untuk menjaga kebersihan, hindari bersentuhan langsung, dan upayakan memakai masker juga sarung tangan. Mari kita sayangi diri kita, sayangi keluarga kita dan kerabat serta sanak famili kita dangan melakukan dan menjalankan himbauan-himbaun dari pemerintah terhadap pencegahan virus covid-19 ini," himbau Arnel.
Ketua Pokja Pasar Sehat, Dedi Hendri mengatakan langkah antisipasi ini adalah untuk secara tidak langsung memberi tahu kepada warga kalau Pasar Ibuh ini sehat, dan memberi edukasi agar mereka jangan takut ke wilayah pasar, dinas bersama pokja ingin memberikan ketenangan bagi pengunuung.
"Rencananya akan dibuat juga posko Covid-19 di pasar untuk shelter informasi, jangan sampai perekonomian dan perputaran rupiah akibat Covid-19 ini berimbas besar kepada pedagang di pasar," kata Dedi Hendri.
Selain itu, bersama pemerintah kelurahan dan kecamatan, Dedi Hendri dikenal giat dalam pematantauan dan pencegahan penyebaran covid19 di Posko mandiri di kelurahan Nunang Daya Bangun.
Aksi lain, Dedi Hendri bersama pemerintah kelurahan juga aktif dalam penanganan peredaran gelap Narkoba di kelurahan. Sejak ditetapkannya Nunang Daya Bangun sebagai kelurahan bebas narkoba oleh BNNK Payakumbuh, Dedi bersama tim di kelurahan giat memantau sekaligus memberikan solusi dan santunan swadaya kelurahan untuk pasien rehab narkoba.
Selain itu, selaku Ketua Karang Taruna Nunang Daya Bangun Dedi Hendri juga aktif menggalang donasi untuk warga yang membutuhkan. Selain itu juga aktif menggerakkan pemuda untuk berpikir dan berperilaku positif. Kegiatan kepemudaan berjalan lancar, seperti kegiatan olahraga, keagamaan dan beladiri.
0 Comments