IMPIANNEWS.COM (Jakarta).
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyatakan bahwa Indonesia akan terus mendukung proses Negosiasi Perdamaian Afghanistan, termasuk dengan mempromosikan partisipasi perempuan.
Hal itu disampaikan Menlu Retno saat berpartisipasi dalam pembukaan Negosiasi Perdamaian Afghanistan akhir pekan lalu.
"Merasa terhormat untuk berpartisipasi pada pembukaan bersejarah Negosiasi Perdamaian Afghanistan (12/09).
Saya menggarisbawahi pentingnya proses perdamaian yang dipimpin dan dimiliki Afghanistan, didukung oleh kondisi yang kondusif untuk pembicaraan damai," demikian disampaikan Menlu Retno melalui cuitan di Twitter, Minggu (13/9/2020).
"Indonesia akan terus membantu Negosiasi Perdamaian Afghanistan, termasuk mempromosikan partisipasi perempuan sebagai agen perdamaian dalam proses perdamaian."
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berpartisipasi dalam pembukaan Negosiasi Damai Afghanistan, 12 September 2020. (Foto: Twitter)
Sebagaimana diketahui, Pemerintah Afghanistan dan Taliban memulai negosiasi damai setelah Kabul memenuhi semua persyaratan yang dicapai oleh Amerika Serikat (AS) dan Taliban pada Februari, termasuk membebaskan 5.000 tahanan Taliban.
Negosiasi damai itu diharapkan membuka jalan diakhirinya konflik yang telah berlangsung di negara itu selama hampir dua dekade.
Menlu Retno mengatakan, negosiasi perdamaian itu merupakan satu langkah menuju perdamaian berkelanjutan yang didamba-dambakan di Afghanistan dan masih banyak langkah lain yang perlu diambil untuk mencapai tujuan itu.
(dka)
