Kerangka Manusia di Gudang Rongsokan.
IMPIANNEWS.COM (Bukit Tinggi)
Warga Kelurahan Manggis Ganting, Kecamatan Manggis Koto Selayan (MKS) dihebohkan dengan penemuan kerangka tubuh manusia di dalam gudang milik salah seorang warga, tepatnya didekat hotel Pusaka Bukittinggi, Kamis (24/9/2020) sekitar pukul 17.00 WIB.
Penemuan kerangka manusia di dalam gudang tempat menyimpan barang ronsokkan berawal dari bau menyengat dari dalam gudang.
Kapolsek Kota Bukittinggi, AKP. Dedy Adriansyah mengatakan penemuan kerangka manusia berawal dari bau menyengat yang tercium salah seorang warga yang kemudian melaporkannya kepada Babinkamtibmas setempat.
"Kita belum temukan identitas mayat yang sudah menjadi tengkorak itu. Barang bukti yang ditemukan berupa jaket laki-laki warna coklat tidak ada identitas lain. Identitas korban masih kita dalami termasuk apakah korban laki-laki atau perempuan," kata Dedy kepada wartawan di TKP.
Ia menambahkan, penemuan mayat tersebut kemudian juga dilaporkan kepada RT dan RW setempat. Namun dari laporan mereka mengaku tidak ada warganya yang hilang.
"Untuk penyelidikan lebih lanjut, mayat tersebut akan kita bawa ke RS. Ahmad Mukhtar," ungkapnya.
Sementara itu, Ahmad (37) yang pertama kali menemukan mayat mengatakan dia masuk dalam gudang yang tidak terkunci itu bertujuan untuk mencari potongan besi.
"Saya masuk ke gudang untuk mencari potongan besi. Kemudian saya mencium bau menyengat dan terus mencari asal bau menggunakan senter HP karena di dalam gudang gelap tanpa penerangan.
Alangkah kagetnya dia, ternyata bau menyengat itu, berasal dari mayat manusia yang sudah tinggal tengkorak.
Kemudian ia melaporkan penemuan tersebut kepada Jon (57) pemilik gudang dan meneruskan kepada Babinkamtibmas.
Jon pemilik gudang mengaku gudang miliknya digunakan untuk menyimpan barang barang rongsokan yamg sudah tidak terpakai lagi.
"Selama ini gudang kita tidak dikunci dan hanya ditutup saja. Saya sudah lama tidak masuk gudang itu," ungkapnya.
Pantauan Harianhaluan.com di lapangan, lokasi gudang tempat mayat ditemukan agak jauh dari pemukiman warga. Untuk mengevakuasi mayat anggota Polres Bukittinggi dibantu anggota PMI Bukittinggi dan agak kewalahan karena posisi mayat terjepit diantara barang ronsokkan.
Evakuasi mayat menjadi perhatian warga sehingga memacetkan jalan. Soekarno Hatta. (*)
0 Comments