H. Wahyu Iramana Putra, SE. Terpilih Menjadi Ketua PD PPM Sumbar
IMPIANNEWS.COM (Padang)
Dengan terpilihnya H. Wahyu Iramana Putra sebagai Ketua PD PPM Sumbar periode 2020-2025 didampingi 0leh Mahdianur Musa sebagai Sekretaris, dengan pengukuhan ditandai penyerahan Pataka Pemuda Panca Marga, pengukuhan tersebut dilakukan oleh ketua umum PP PPM Berto Izaak Doko.
Dalam acara pengukuhan ini, dihadiri jajaran Pengurus Pusat PP PPM Ketua Umum Berto Izaak Doko, Wakil Ketua DPP, Fauzi Bahar, Sekjen dan Ketua DPD LVRI Sumbar Kolonel (Purn) Amir Syarifuddin.
Ketua PD PPM Sumbar yang terpilih, Wahyu Iramana Putra mengatakan, saya siap melakukan perubahan demi membesarkan organisasi pamuda pancasila Marga ( PPM ) di provinsi Sumatera barat ini, dan meneruskan nilai-nilai kejuangan dari orang tua kita yang kini tergabung di Legiun Veteran. “Sebagai anak pejuang, mari kita sama-sama menjunjung tinggi nilai-nilai kejuangan orang tua kita dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan negara kita ini,” ucapnya
Lebih lanjut wahyu mengatakan, Selain itu juga kedepannya, saya akan mendata dengan baik seluruh anak cucu pejuang untuk bergabung dalam organisasi kita ini PPM. Kita juga akan membentuk usaha produktif untuk anak-anak pejuang , ini misalnya pelatihan Satpam yang nantinya disalurkan ke perusahaan-perusahaan,” katanya
Sedangkan ketua umum PP PPM Berto Izaak Doko dalm kata sambutannya mengatakan, bahwa di era sekarang Pemuda Panca Marga harus berani melakukan perubahan maindset, maupun perubahan sikap dan tindakan serta memberikan pemikiran yang konstruktif, cerdas, dan bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara. “Pemuda Panca Marga sejak dilahirkan LVRI, tidak berpolitik praktis, melainkan berpolitik negara untuk kepentingan masyarakat, NKRI ,” ucap Berto
Panca Marga adalah kode kehormatan dari LVRI, sehingga dengan demikian PPM merupakan organisasi perwujudan dari nilai-nilai kejuangan dan nilai-nilai kode kehormatan dari LVRI. PPM adalah terlahir dari LVRI dan merupakan anak biologis, ideologis dan organisasi dari LVRI. Jadi tidak lahir dari secarik kertas, tak dilahirkan oleh suatu garis keturunan yang dibuktikan oleh darah daging trah dari Legiun Veteran Republik Indonesia, adalah pejuang kemerdekaan Republik Indonesia. “Itulah dasar lahirnya Pemuda Panca Marga (PPM), yang tidak boleh diingkari oleh siapapun,” pungkasnya
Organisasi Putra Putri Veteran RI pertama dibentuk di Sumatra Utara pada tanggal 21 Oktober 1966 dengan nama KAVRI (kesatuan Anak Veteran RI). Di Bali pada tanggal 27 April 1971 terbentuk pula organisasi Putra Putri Veteran RI dengan Nama P3M (Persatuan Pemuda Panca Marga LVRI). Mereka tumbuh dalam suatu tradisi yang meletakkan nilai-nilai Idealisme, Patriotisme, Heroisme dan Solidaritas sebagai Penghayatan tertinggi.
Pada Kongres Veteran ke – IV bulan Desember 1978 keberadaan PPM dibicarakan lebih matang lagi dimana dari Kongres tersebut menghasilkan dua hal terpenting :
Dinyatakan PPM sebagai anak organisasi LVRI yang dikuatkan oleh KEPRES RI No 254 TH 1980. Di dalam Kepengurusan Pimpinan Pusat LVRI telah terdapat pejabat yang khusus Pengurus PPM yaitu pembantu umum bidang pembinaan generasi muda PP. LVRI. (Ay)