Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa |
Pemerintah Kota Padang melalui Bagian Administrasi Pembangunan dan Perencanaan, menggelar Rapat Evaluasi dan Koordinasi Terhadap Realisasi Kegiatan Pembangunan Tahun 2020.
Kegiatan tersebut digelar di Ruang Serbaguna Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Padang Selasa (18/8/2020) dengan dibuka secara resmi oeh Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa.
Hadir dikesempatan itu Sekda Amasrul, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Endrizal, serta beberapa narasumber atau penanggap diantaranya Inspektur Kota Padang Andri Yulika, Kepala Bappeda Medi Iswandi, Kepala BPKAD Budi Payan serta Kabag PBJ Novalino yang juga selaku Plt Kabag Administrasi Pembangunan dan Perencanaan.
Novalino menyampaikan, kegiatan rapat evaluasi dan koordinasi ini diikuti para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat dan para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di semua OPD di lingkungan Pemerintah Kota Padang.
Adapun yang melatar belakangi kegiatan kata Noval, yakni keinginan Pemko Padang untuk melakukan akselerasi menyiapkan langkah dan strategi percepatan pelaksanaan kegiatan pembangunan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
"Pelaksanaan pembangunan baik fisik maupun penyerapan anggaran tahun 2020 secara tepat, terukur dan dapat dipertanggung jawabkan," jelasnya.
Ia memaparkan, terkait pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan Kota Padang tahun 2020, secara umum belum mencapai target kota yang telah ditetapkan.
"Dimana untuk realisasi fisik dan keuangan keadaan pada Juli tahun 2020, untuk realisasi kegiatan fisik yaitu 58,93 persen dengan target 65,18%, sehingga terjadi deviasi sekitar -6,25 persen. Sedangkan realisasi keuangan 44.71 persen dengan target 62.00 persen, terdapat deviasi -17.29 persen," paparnya.
Disebutkannya, adapun persoalan lainnya yaitu terhadap keterlambatan realisasi fisik dan keuangan pada perangkat daerah yang tidak mencapai target serta memiliki kendala dalam pelaksanaan kegiatan yang perlu diidentifikasi dan dilakukan koordinasi. Sementara waktu efektif pelaksanaan kegiatan tahun anggaran 2020 lebih kurang tinggal menyisakan 4 bulan lagi.
"Jadi, tujuan dan sasaran rapat evaluasi dan koordinasi terhadap realisasi kegiatan pembangunan tahun 2020 ini adalah, untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan, mengidentifikasi dan mengantisipasi permasalahan yang akan timbul. Kemudian dapat mengambil tindakan antisipasi sedini mungkin. Sehingga, pelaksanaan pembangunan di Kota Padang oleh masing-masing OPD dapat terlaksana sesuai dengan target yang telah ditetapkan," tukuknya.
Begitu juga tambah dia, sasaran yang diinginkan yaitu agar semuanya dapat berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, tepat waktu, optimal, taat azas, efisien dan efektif sesuai dengan kinerja yang telah ditetapkan pada masing-masing perangkat daerah.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Hendri Septa dalam sambutan dan arahannya menyampaikan sangat menyambut baik digelarnya rapat evaluasi dan koordinasi tersebut.
Dijelaskannya, saat ini Pemko Padang sedang menghadapi tantangan yang sangat berat, dimana seluruh energi dan sumberdaya tercurah untuk mengatasi pandemi wabah corona virus disease 2019 (covid-19).
"Untuk penanggulangan dan penanganan covid-19, kita telah melakukan perubahan alokasi dan penggunaan APBD tahun 2020 yang semula sebesar Rp 2.803.983.270.519,50 dan setelah beberapa kali 'refocusing' menjadi sebesar Rp2.407.383.295.458,00," terangnya.
"Alhamdulillah untuk optimalisasi realisasi fisik dan keuangan pada triwulan II tahun 2020 oleh sebagian OPD melalui pelaksanaan kegiatan yang dibiayai oleh APBD dalam mengupayakan percepatan pembangunan daerah perlu diapresiasi. Hal ini ditunjukkan dari pencapaian realisasi fisik diatas target 65,18% oleh 16 OPD. Hal yang sama sebaiknya juga ditunjukkan pada pengelolaan kegiatan yang dibiayai dari dana APBN. Kita tentu berharap, capaian realisasi fisik keuangan yang sejalan dengan capaian kinerja diharapkan tetap optimal setiap triwulan hingga akhir tahun anggaran 2020," tukas wawako.
Lebih lanjut Wawako Hendri Septa meminta kepada seluruh peserta rapat evaluasi dan koordinasi tersebut untuk serius mengikutinya. Kemudian segera menindaklanjuti hasil rapat tersebut di lingkup kerjanya masing masing.
"Mari kita serius dan fokus mengikuti kegiatan ini. Karena sangat penting dalam pembangunan di Kota Padang," imbuh wawako menekankan.
Dalam kesempatan tersebut, para narasumber juga bertindak sebagai penanggap yang membahas berbagai kendala/permasalahan yang dihadapi oleh PPK. Terutama dalam pelaksanaan kontrak yang akan disampaikan dalam bentuk presentasi oleh masing-masing PPK kegiatan fisik.(vid)