1.858 mahasiswa baru di Universitas Negeri Padang ( UNP ) yang lulus melalui jalur SBMPTN mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB), acara ini dilaksanakan dengan secara virtual. Kamis 6 Agustus 2020.
Kegiatan PKKMB Universitas Negeri Padang (UNP) tersebut akan dilaksanakan selama tiga hari.
Dalam kata sambutan pembukaan kegiatan PKKBM, Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) Prof. Ganefri, Ph.D. menyampaikan, bagi mahasiswa baru yang diterima melalui jalur SNMPTN kita akan melaksanakan PKKBM dengan secara virtual selama tiga hari.
Lebih lanjut Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D. menjelaskan, kegiatan PKKMB selama tiga hari ini, diikuti oleh 1858 mahasiswa S1/D4 yang terdiri atas 347 peserta mahasiswa FMIPA, 352 peserta mahasiswa FIP, 360 peserta mahasiswa FBS, 265 peserta mahasiswa FIS, 192 peserta mahasiswa FT, 112 peserta mahasiswa FE, 94 peserta mahasiswa FPP, dan 186 peserta mahasiswa FIK.
"Mahasiswa baru UNP wajib mengikuti kegiatan PKKMB sesuai jadwal yang sudah ditentukan, selama tiga hari sampai selesai, dan harus mengikutinya dengan baik, sopan, dan tertib karena kegiatan ini direkam dan disiarkan secara langsung kepada masyarakat. Dengan demikian mahasiswa yang mengikuti secara penuh itulah yang akan memperoleh sertifikat sebagai persyaratan wisuda nantinya," jelas Rektor Prof. Ganefri, Ph.D.
Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D., mengatakan kehadiran Anda pada kegiatan PKKMB sangat penting diikuti untuk percepatan pengenalan kehidupan kampus, apalagi mahasiswa sudah diberi subsidi paket data sebanyak 10 gb selama kegiatan." ungkapnya
Wakil Rektor III Hendra Syarifuddin, M.Si., Ph.D. juga menambahkan bahwa kegiatan PKKMB Universitas Negeri Padang, dibuka secara resmi oleh Kapolda Sumatera Barat yang diwakili oleh Wakapolda Sumatera Barat.
Dalam laporannya, Ketua Pelaksana kegiatan PKKMB yang juga Wakil Rektor III Hendra Syarifuddin, M.Si., Ph.D. menjelaskan bahwa mahasiswa baru Universitas Negeri Padang, yang lolos dari jalur SNMPTN yang mengikuti kegiatan PKKMB selama tiga hari, berasal dari 15 Provinsi di Indonesia." (Ay)
