IMPIANNEWS.COM (Padang)
Pesinetron Aldi Taher mendatangi sekretariat kualisi poros baru, untuk mendaftarkan diri sebagai calon wakil gubernur periode 2021-2026.
Setelah batal maju lewat jalur independen, kali ini Aldi mendaftar sebagai calon Wakil Gubernur Sumbar lewat Koalisi Poros Baru. Sabtu 8 Agustus 2020 di Hotel bumi Minang Padang Sumatera barat.
Aldi memaparkan politik di Sumbar sangat dinamis, sewaktu saya mendapatkan informasi menyangkut adanya kualisi poros baru, saya langsung menghubungi pimpinan partai kualisi, dan pimpinan partai kualisi menerima baik dengan niat saya, dan mempersilahkan saya untuk datang mendaftar." ungkapnya
"Sebenarnya hari ini dan besok saya ada tawaran syuting, tapi saya bilang, belum dulu karena ingin daftarkan diri sebagai calon wakil gubernur sumbar, ini bentuk keseriusan saya, dan saya siap dipasangkan dengan siap saja, untuk tindak lanjut saya menunggu kepastian dari kualisi terkait ketetapannya sebagai bakal colon wakil gubenur Sumbar." terangnya.
Lebih lanjut Aldi mengatakan, selain itu, yang pasti saya tunggu bakal calon gubernur yang mengontak saya, menjalin komunikasi, silaturahmi dengan Dunsanak di Sumbar untuk menaikkan elektabilitas survei, dan yang pasti minum teh talua," ulasnya
Aldi mengaku dunia politik bukanlah hal yang baru bagi saya, dulu, sewaktu masih kecil, saya pernah menemani kakek saya Muslim Taher untuk kampanye Golkar di Sumbar. Pulang bersama dengan keluarga. Kebetulan hari ini adalah koalisi Golkar," katanya
Jika pada hari ini saya memasuki dunia politik dan berminat, bertaring dalam Pilgub Sumbar, itu tidak terlepas dari semangat dan doa yang dipanjatkan oleh ibu saya.
"Ibu saya selalu berkata kepada saya selesai sholat saya mencium tangan ibu saya, beliau berkata Aldi insya Allah akan menjadi pemimpin Sumbar, Wakil Gubernur Sumbar," tutur ibunya
Aldi yakin dengan doa ibu saya jalan saya menjadi pemimpin Sumbar tercapai.
Saat disinggung oleh wartawan tentang deklarasi dirinya beberapa waktu lalu maju sebagai Pilkada Sulawesi Tenggara (Sulteng), Aldi kembali menjelaskan politik itu dinamis.
Aldi tidak menjelaskan pasti, Aldi hanya mengatakan manusia bisa berencana tapi Allah lah yang menentukan, kitalihat aja nanti bagai mana kedepannya." tutupnya (Ayu)
