Lima Puluh Kota, --- Dimasa New Normal ini, kasus Covid-19 masih belum bisa dipastikan akan berakhir.
Hal ini disebabkan karena masih terjadinya penambahan kasus positif Covid-19 dibeberapa daerah termasuk Kabupaten Lima Puluh Kota. Potensi penularannya pun masih terus berlangsung. Oleh karena itu, Pemerintah harus terus melakukan upaya-upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 secara masif.
Terdorong akan hal ini, Camat Guguak Wira Dinanta, S. STP memandang perlu adanya upaya dari berbagai pihak untuk ikut berkontribusi dalam rangka mengedukasi dan mensosialisasikan tatanan kehidupan normal baru (New Normal) kepada masyarakat sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19.
"Salah satu warga kami di Kecamatan Guguak pernah terpapar Covid-19, sehingga tidak menutup kemungkinan kasus serupa akan terjadi kembali di Kecamatan Guguak. Oleh karena itu, kita harus tetap waspada dengan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari" ucap Wira, Senin (20/07/2020) pada talkshow di stasiun Radio Safasindo FM
Pada masa New Normal ini, Pemerintah Daerah telah banyak berupaya untuk mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari, yang bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona dan penanganan Covid-19 secara masif. Hal ini telah kita laksanakan sejak masa PSBB secara langsung pada tempat-tempat keramaian seperti pasar, warung dan tempat ibadah dengan melibatkan berbagai elemen.
"Kami juga telah menghimbau masyarakat, bila ada melihat warga kita yg sakit serta memiliki gejala-gejala Covid-19 agar segera melapor dan memeriksakan dirinya pada Puskesmas setempat" ujar Wira.
Beberapa waktu yang lalu, Kecamatan Guguak juga sudah mengirimkan sampel swab dari 150 warga masyarakat untuk diperiksa pada laboratorium FK Unand, dan alhamdulillah hasil pemeriksaan menyatakan semua sampel negatif Covid-19. Tugas kita selanjutnya adalah memastikan daerah kita tetap bebas dari penyebaran Covid-19, tentunya dengan dukungan seluruh warga masyarakat dan Pemerintah Daerah.
Terkait dengan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat Kecamatan Guguak yang terdampak Covid-19, juga sudah kita salurkan kepada penerima sesuai mekanisme yang berlaku. Perlu kita ketahui bersama bahwa dana BLT ini ada yang bersumber dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten, Alokasi Dana Desa dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Dana BLT Pusat dari Kementerian Sosial dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sudah kita salurkan melalui 3 tahap. Begitu pula dengan dana PKH dan BLT dari Alokasi Dana Desa juga telah kita salurkan hingga pada tahap ketiga walaupun belum mencapai 100% realisasinya.
"Sedangkan untuk dana BLT dari Pemerintah kabupaten masih dalam proses penyaluran, karena belum selesainya proses pendataan para penerimanya. Para penerima BLT tentunya tidak boleh ganda, sehingga dalam pendataan ini dituntut ketelitian kita untuk menghasilkan data penerima sedetil mungkin dan meminimalisir terjadinya penerimaan ganda" ucap Wira.
Dipenghujung acara talkshow di Radio Safa Sindo FM ini, Camat Guguak kembali mengingatkan masyarakat bahwa di masa New Normal ini bukan berarti kita kembali 100% kepada kehidupan normal seperti sebelum munculnya pandemi Covid-19, melainkan kita harus membiasakan diri untuk menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari dengan mempersiapkan masker, handsanitizer, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Sebagaimana yang diterapkan di Kantor Camat Guguak dengan mengurangi pelayanan langsung. Sehingga saat ini bagi masyarakat yang memerlukan perubahan data kependudukan dapat memperoleh pelayanan online melalui situs smartdukcapil. Hal ini bertujuan untuk mengurangi intensitas pelayanan tatap muka sebagai salah satu upaya mengurangi kerumunan dengan tetap memberikan pelayanan yang baik.
"Mari kita sama-sama mendukung dan menerapkan tatanan kehidupan normal baru yang tetap produktif dan aman dari Covid-19. Mari kita senantiasa berdoa kepada Allah SWT semoga tidak ada lagi penambahan kasus di Kecamatan Guguak dan Kabupaten Lima Puluh Kota pada umumnya dengan tetap waspada" Tutup Wira.(rel/014)
