BENDERA Jerman.
IMPIANNEWS.COM (Jerman).
Amerika Serikat merupakan negara adidaya yang hobi nyuhunkeun memberikan bantuan militer pada negara-negara sekitarnya.
Hal tersebut tidak semua negara menyukainya seperti halnya negara Jerman yang saat ini merasa gerah oleh prilaku atau tindak-tanduk Amerika Serikat pada negaranya.
Donald Trump juga tak luput jadi sorotan publik internasional karena sikap dan kebijakannya sering membuat masyarakat dunia merasa heran dan bertanya-tanya.
Seperti yang disebutkan Kanselir Jerman Angela Merkel yang baru-baru ini telah mengeluarkan kritikan peringatan terhadap Donald Trump.
Masyarakat dunia juga tidak lagi bisa menerima ambisinya AS untuk dijadikan pemimpin global, sekaligus negara nomor satu di dunia dengan segala bentuk kekuasaannya.
Dikutip dari The Guardian, kritik peringatan yang dikeluarkan Angela Merkel usai AS menempatkan pasukan militernya di Jerman semata-mata bertujuan untuk kepentingan pribadi.
Dalam detailnya, Angela Merkel menyebut AS semula menugaskan ribuan tentara untuk melindungi Jerman dari beberapa negara yang berbatasan langsung dengan Jerman, tetapi kini mulai terlihat tujuan aslinya.
Merkel secara tegas meyakini AS begitu berambisi menjadi penguasa dunia dengan berpura-pura memberikan bantuan untuk mendulang suara dan mendapat pengakuan sebagai negara yang terkuat.
“Kami kini sadar bahwa Amerika Serikat benar-benar berambisi untuk menjadi negara terkuat di dunia,” jelas Angela Merkel.
Bila menilik ke belakang, sebelumnya Angela Merkel sempat menyatakan kekagumannya kepada AS yang memiliki pengaruh besar secara global, mulai dari bidang politik, ekonomi, keamanan, dan militer hingga teknologi.
Bahkan pada 2009 lalu, Angela Merkel juga sempat mengutarakan rasa syukurnya karena AS telah menghadiahkan kebebasan bagi kawasan timur Jerman dengan menggulingkan kekuasaan tembok Berlin yang didukungnya secara penuh.
Namun ternyata, seiring waktu berlalu Angela Merkel dibuat emosi dengan sikap dua Presiden AS, mulai dari mantan presiden Barack Obama yang sempat beberapa kali menyebut sistem militer Jerman terbilang rendah.
Kemudian kini, Donald Trump mengonfirmasi rencananya untuk menarik 9.500 tentara yang berada di pangkalan di Jerman.
Atas ucapan menyinggung dua Presiden AS itu, ia memutuskan akan memperkuat pertahanan negaranya sendiri, tanpa campur tangan sedikitpun dari Amerika Serikat.
“Pasukan tentara Amerika Serikat yang ditugaskan di Jerman dengan tujuan membantu melindungi negara kami dan beberapa negara di Eropa lainnya dari NATO, sebenarnya itu untuk kepentingan pribadi Amerika Serikat,” jelas Angela Merkel menutup pernyataan.
** (Khairunnisa Fauzatul A/ Pikiranrakyat-cirebon.com)
0 Comments