IMPIANNEWS.COM (Padang).
Terjadinya wabah Covid-19 yang tidak pernah diperkirakan sebelumnya, menunjukkan, bahwa aparatur pemerintah harus siap melakukan penyelenggaraan negara dalam kondisi apapun. “Pengabdian kepada masyarakat tidak saja dilakukan dalam kondisi yang menyenangkan saja, akan tetapi dalam kondisi sulit sekalipun harus tetap dilakukan”, ulas Wali Kota Padang Mahyeldi pada Camat dan Lurah pada acara Evaluasi Kongsi Covid-19 dan Persiapan Pool Test se-Kota Padang di Ruang Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Padang, Air Pacah, Jumat (26/6/2020).
Lebih lanjut dijelaskan, upaya pemutusan mata rantai Covid-19 di Kota Padang terus dilakukan. Termasuk pembentukan Kongsi Covid-19 di kelurahan sebagai wadah edukasi masyarakat terkait Covid-19, kesehatan, kepedulian sosial, dan menumbuhkan semangat gotong royong.
“Saya sebagai Wali Kota Padang mengucapkan terimakasih atas kerja keras kita selama ini dalam penanganan Covid-19. Begitu juga, ucapan terimakasih kepada RT/RW dalam pendataan dan penyaluran bantuan. Serta pihak-pihak lain yang ikut berperan aktif dalam penanganan Covid-19 di Kota Padang”, ujar Mahyeldi.
Ia mengatakan, hingga hari ini, 46 kelurahan telah bebas dari kasus Covid-19, dari sebelumnya 80 kelurahan yang terjangkit. Sisa kasus konfirmasi (positif) sebanyak 90 kasus dari total 504 kasus. Dengan rincian; 42 kasus masih dirawat, 22 kasus isolasi mandiri dan 26 kasus dikarantina.
“Adanya penurun kasus dan meningkatnya angka kesembuhan tidak terlepas dari upaya yang dilakukan selama ini. Dan upaya tersebut harus terus dilakukan dan dikembangkan. Untuk itulah peran Kongsi Covid-19 ini kita maksimalkan dalam mengkampanyekan protokol kesehatan. Begitu juga, dengan akan dilaksanakannya poll test Covid-19”, ulasnya lagi.(th)
0 Comments