IMPIANNEWS.COM (AS).
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menegaskan, bukan tugas tentara AS untuk menentukan nasib atau turut membangun negara lain.
Hal itu disampaikan Trump saat menyampaikan pidato di harapan ribuan lulusan akademi militer AS di West Point.
Dalam pidatonya, Trump mengatakan bahwa pekerjaan prajurit Amerika bukanlah membangun kembali negara-negara asing, tetapi mempertahankan dengan kuat AS dari ancaman yang datang dari luar.
"Kita akan mengakhiri era perang tanpa akhir. Bukan tugas pasukan Amerika untuk menyelesaikan konflik yang sudah lama berlangsung di negeri-negeri yang jauh yang belum pernah didengar banyak orang," katanya, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (14/6/2020).
Selama kepemimpinanya, Trump telah memutuskan untuk menarik pasukan dari Irak dan Suriah, yang telah menarik kritik dari banyak pihak. Tebaru, Trump juga dilaporkan akan menarik ribuan tentara dari Jerman.
Sementara itu, Trump, dalam pidatonya juga sedikit menyentuh mengenai perdebatan ketidakadilan rasial di AS, mengatakan para kadet adalah contoh dari keragaman Amerika.
“Anda datang dari desa dan kota, dari negara besar dan kecil dan dari setiap ras, agama, warna kulit, dan kepercayaan. Tetapi ketika Anda memasuki tanah ini, Anda menjadi bagian dari satu tim dan satu keluarga, dengan bangga melayani satu bangsa Amerika,” ujarnya. (***
0 Comments