Taf Chaniago |
Perwako No. 49 Tahun 2020, selalu di sosialisasinya dengan gencar oleh Pemerintah Kota Padang, mulai dari tingkat Kelurahan dan sampai ketingkat Kota Padang, dimana saja ada kegiatan Perwako ini selalu menjadi topik pembicaraan hangat dan disampaikan kepada masyarakat.
Perwako No. 49/2020, supaya masyarakat memahami, New Normal, kembali ketatanan kehidupan baru, mengikuti aturan dan peraturan yang tertuang dalam Perwako, dengan tujuan untuk keselamatan umat atau kita semuanya.
Dengan telah diberlakukan New Normal di Kota Padang, tentu diharapkan seluruh warga kota mengikuti arahan dan petunjuk dari tim gugus tugas kesehatan covid 19.
Seperti ditempat fasilitas umum, dipasar, di Masjid, Mushalla dan tempat objek wisata serta dilokasi olahraga, kita harus tunduk dengan aturan dari protokol tersebut.
Kita tak ingin dimasa new normal ini, pasein covid 19 bertambah jumlahnya, maka itu diharapkan selurah warga kota untuk selalu pakai masker, jadikan masker sebagai budaya kehidupan setiap harinya, demi menjaga kesehatan tubuh dan keselamatan kehidupan kita dan orang lain disekitarnya.
Disamping itu, jaga jarak dari orang lainnya dimanapun berada, baik dipasar, di dalam masjid, di dalam mushalla dan ditempat umum, sebab covid 19 kita tak tahu karena tak tembus di pandang mata.
Selanjutnya cuci tangan dengan sabun sesering kali, mengingat kita sudah berada dibeberapa tempat, tentu jelas kita tak tahu apa lokasi kita berada ada virus atau tidak, yang penting tangan di cuci untuk antisifasi wabah virus corona tersebut.
Perwako nomor 49 tahun 2020, mengimbau dan mengajak kita semua untuk tingkatkan disiplin diri masing-masing kita dan keluarga kita semuanya, bila kita sudah mematuhi aturan dan peraturan dengan kesadaran yang tinggi, niscaya covid 19 akan pergi sendirinya.
Apalagi kita umat islam sangat menjaga kebersihan diri sendiri dan lingkungan, lima kali sehari kita berwuduk sebagai syarat syahnya shalat kita lakukan sebelum menghadap Illahi.
Mari, selalu kita jaga kebersihan lingkungan dengan laksanakan goro bersama, sehingga keringat keluar dari tubuh sebuah cara keluar penyakit bersamaan dengan keringat dan badan akan terasa segar kembali.
Saat ini kita lihat, apalagi hari libur, lokasi objek wisata, pasar dan di lokasi olaraga ramai di kinjungi orang sejak PSBB tak diberlakukan, dan kini masuk masa new normal kembali kepada tatanan kehidupan baru, lokasi-lokasi selama ini sepi dan senyep roda perekonomian rakyat sendat dan macet total.
Sejak diperlakukan new normal, dapat kita lihat banyak orang beberlanja, roda perekonomian rakyat tumbuh kembali sebab tingkat masyarakat ingin belanja tambah banyak karena warung dan toko-toko telah dibuka dengan resmi oleh pemerintah untuk berjualan.
Diperlakukan new normal ini sangat membantu pamerintah atas kesedian kebutuhan pokok yang dapat dipenuhi masyarakat sendiri sebab roda perekonomian berjalan walaupun belum sesuai dengan harapan, kita tahu pemerintah tak akan mampu menanggulangi dan membiayai kebutuhan rakyat bangsa ini di masa pandemik covid 19, bila di lakukan Locnkdown. (***
0 Comments