Payakumbuh, --- Berhubung Indonesia sedang pandemi virus corona, semua kegiatan birokrasi pemerintahan dan pendidikan dilangsungkan secara online guna menghindari kerumunan massa. Memutus mata rantai penyebaran virus corona melalui social dan physical distancing, kebijakan work and learning from home, diterapkan.
Sejak diberlakukannya kebijakan tersebut, seketika itu MTsN 2 Payakumbuh yang terletak di Jalan KH Ahmad Dahlan, Talawi kelurahan Ompang Tanah Sirah, sepi. Yang ada hanya piket dan penjaga madrasah. Semua proses belajar mengajar dilangsungkan online (dalam jaringan). Termasuk ujian kelulusan dan kenaikan kelas.
Bukan hanya itu, bulan Juli yang selama ini dikenal sebagai tahun pelajaran baru yang bakal diramaikan peserta didik baru, hingga kini masih sepi di pendengaran massa.
Sebagaimana biasa, jelang pergantian tahun pelajaran, ditandai dengan Penerimaan Peserta Didik Baru alias PPDB. Dari pantauan di lapangan, PPDB pun ikut dilaksanakan secara online. Tak ketinggalan di MTsN 2 Payakumbuh, juga menerapkan hal tersebut. PPDB Online di MTsN 2 Payakumbuh sebagaimana juknis PPDB dari Dirjen Pendis Kementerian Agama RI, bakal dilangsungkan di bulan Mei 2020, ini. Yakni tanggal 6 Mei hingga 14 Mei 2020.
Sebagaimana mana diterangkan Kepala MTsN 2 Payakumbuh, Yenni Fitri didampingi Kaur TU Murda Ayudi dan Waka Kesiswaan Delfitra yang sekaligus Ketua panitia PPDB MTsN 2 Payakumbuh.
"Awalnya, PPDB bakal dilangsungkan manual, kemudian turun surat dari atasan bahwa PPDB dilaksanakan secara online, karena pandemi covids19. Akibatnya, banner pengumuman PPDB, kita rubah dan kita pasang kembali. Yakni, disamping gerbang masuk madrasah. PPDB kita langsungkan secara online. Terkait 62 siswa (2 rombel) yang menominasi 3 besar di Ajang Temu Prestasi, itu adalah siswa undangan. Dan tinggal daftar ulang, bagi yang akan melanjutkan pendidikan di MTsN 2 Payakumbuh,"terang Yenni Fitri, Sabtu (02/05/2020) siang.
Terkait tahapan pendaftaran online yang merupakan hal baru digelar, memang dirasa agak menyulitkan. Baik dari calon PPDB dan 3 orang operator PPDB.
"Kita maklumi, tidak semua warga terbiasa dengan hal ini. Namun apa boleh dibuat. Harus kita ikuti. Sebagian warga masih ada yang gaptek android atau komputer. Selain itu tidak semua daerah yang sinyal internet, memadai. Namun hal baru inilah yang membuat kita bakal berpikir maju, khususnya calon Peserta Didik Baru. Mereka bakal terbiasa. Insyaallah, PPDB regular bakal kita buka tanggal 6-14 Mei 2020, secara online. Kuota yang bakal diisi adalah 5 rombel. Satu rombel 32 siswa. Adapun terkait uji tulis baca al Quran dan shalat, bakal kita laksanakan. Namun terpisah, dan terjadwal. Kita siapkan 10 ruangan, satu ruangan untuk 5 orang siswa dengan 2 penguji setiap harinya. Terkait ujian ini, kita tunggu arahan dari pimpinan,"pungkas Yenni Fitri.
Terkait pendaftaran online ini, Ketua panitia PPDB Online Delfitra menegaskan bahwa panitia tidak bakal melayani pendaftaran manual. Karena menimbulkan kerumunan.
"Mohon maaf kepada calon PDB dan orang tua. Ini adalah protap kesehatan untuk pencegahan penyebaran virus corona. Kalau manual, bakal menimbulkan kerumunan. Dan ini sangat berbahaya. Maaf, Kami tidak melayani secara manual. Mohon pengertian, demi keselamatan kita semua,"tegas Delfitra.
Adapun tata cara dan tahapan PPDB Online ini, kita bakal umumkan di media publik atau medsos. Silahkan klik link https://bit.ly/PPDB_MTsN2PYK2020, bagi Calon PDB. Isi blanko secara baik dan lengkap sesuai form dan petunjuknya sudah ada di link. Link resmi diaktifkan pada tanggal tersebut. Bagi calon PDB yang memenuhi persyaratan. Balasan balik, akan dikirim Operator madrasah. Isilah dengan cermat,"pungkasnya.(014)
0 Comments