Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan, H. Abrar Munanda mengikuti rapat dinas evaluasi kinerja pasca lebaran dan masa PSBB, yang dilaksanakan secara virtual oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat, Selasa (26/05).
Usai menjalani libur Idul Fitri 1441 H, ASN Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan kembali melaksanakan tugas seperti biasa, baik secara WFH dan ada juga yang WFO, pada hari pertama kerja ini.
"Ini semua kita siapkan surat tugas masing-masing mereka, dan untuk kehadiran melalui presensi online, mereka menandai kehadiran dan kepulangannya, serta menyiapkan LCKH yang kita evaluasi perminggunya oleh atasan langsung masing-masing," ungkap Kakan Kemenag.
Kakan Kemenag menyebutkan, dalam pelaksanaan WFH ini ada tugas-tugas layanan publik yang bisa dilakukan secara online dan ada yang tidak, salah satu diantaranya adalah layanan jemaah haji.
"Karena itu, kawan-kawan yang di Seksi Haji dan yang lainnya dipiketkan satu orang perhari, sementara yang lain lagi dalam rangka pelayanan publik hanya lima orang perhari untuk melaksanakan tugas, kemudian untuk unsur pimpinan, kita juga telah tetapkan WFO nya diluar kawan-kawan JFU pada Kantor Kemenag Pesisir Selatan," jelasnya.
"Terkait dengan serapan anggaran Kemenag Pessel saat ini, telah mencapai pada angka 40,18 persen realisasi perhari ini. Mudah-mudahan menjelang akhir bulan ini akan ada peningkatan-peningkatan yang signifikan," ujar Kakan Kemenag.
Pada kesempatan tersebut, Kakan Kemenag juga menyampaikan kepada Kakanwil, dalam kegiatan selama bulan Ramadhan, Kemenag Pessel telah mengemasnya dalam berupa Program Syiar Ramadhan.
"Ada tujuh program kegiatan yang telah kita laksanakan selama bulan Ramadhan, diantaranya tadarus online, yang mana kegiatan ini sebagai tindak lanjut, juga himbauan dan arahan dari Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat," ujar Kakan Kemenag.
Kemudian lomba hafalan Asmaul Husna yang kita lombakan secara online melalui akun youtube Kemenag Pessel, kemudian kajian Asmaul Husna, dan dakwah ramadhan tematis, dan juga dakwah melalui radio pemerintah daerah, selanjutnya pendistribusian paket sembako yang berasal dari Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat dan juga dari ASN Kemenag Pessel.
Kakan Kemenag juga menjelaskan bahwa, seluruh kegiatan Syiar Ramadhan ini, kita sampaikan melalui akun youtube Kemenag Pessel yang sengaja dibuat di awal ramadhan yang sampai pada hari ini jumlah subscribernya telah mencapai 1126 subscriber, dan mudah-mudahan akan semakin berkembang, karena ini juga akan kita dijadikan sebagai media informasi pelayanan kepada masyarakat untuk seterusnya, tidak hanya sebatas di bulan ramadhan saja, jelas Kakan Kemenag.
Selanjutnya Kakan Kemenag menyampaikan, terkait dengan Covid-19, kita selaku anggota gugus tugas pemutus penyebaran Covid, kita juga ikut berperan serta dalam berbagai kegiatan, termasuk sebagai tenaga lapangan.
"Kita juga telah meneruskan beberapa surat edaran Menteri Agama RI dan Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat kepada masyarakat, pengurus masjid dan ormas, sesuai dengan bidang tugas Kementerian Agama, termasuk himbauan tentang pelaksanaan ibadah di rumah," jelas Kakan Kemenag.
Kemudian terakhir, kita juga akan memberikan reward kepada beberapa satker di lingkungan Kemenag Pessel yang juga telah mendapat reward dari KPPN Painan.
"Ada enam satker kita yang mendapatkan reward dari KPPN terkait dengan berbagai macam indikator penilaian dari KPPN, yaitu empat MTsN, satu MAN dan satker Kantor Kementerian Agama dengan kode satker 299627, sebagai satker yang cepat dalam memberikan reaksi terhadap informasi yang disampaikan okeh KPPN Painan," tutup Kakan Kemenag.(zn)
0 Comments