Virus corona Covid-19 tampak semakin mengkhawatirkan. Hal ini terbukti dari tambahan kasus yang terus meningkat setiap harinya.
Dilansir laman resmi Covid-19, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, jumlah positif di Indonesia hingga Selasa pagi, 14 April 2020, berdasarkan data yang diperbarui pada Senin sore bertambah 316 kasus.
Sehingga total positif berjumlah sebanyak 4.557 kasus, sementara yang berhasil disembuhkan 380 orang. 399 orang lainnya telah dinyatakan meninggal dunia.
“Kita patut bersyukur sudah ada 380 orang dinyatakan sembuh, kita berharap bahwa ini menjadi sebuah optimisme kita semua bahwa Covid-19 bisa sembuh,” kata Yurinya menambahkan.
Lebih lanjut, dalam jumpa pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha BNPB di Jakarta, Yuri memaparkan, sehari sebelumnya pada Minggu tercatat kasus positif berjumlah sebanyak 4.241 kasus.
Dengan rincian pasien sembuh sebanyak 359 orang, dan meninggal dunia 373 orang.
Berdasarkan pencatatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa pasien yang sembuh bertambah 21 orang, sementara yang meninggal bertambah 26 orang.
Sebagian besar yang meninggal ini terutama pada kelompok usia di atas 50 tahun dan memiliki penyakit-penyakit sebelumnya.
"Dari data yang kami punya paling banyak adalah tekanan darah tinggi, diabetes dan beberapa dengan penyakit paru-paru yang kronis,” katanya.
Yuri mengajak masyarakat Indonesia untuk membangkitkan optimisme bersama mengingat penyebaran yang masih terus terjadi, salah satunya dengan mematuhi anjuran dan instruksi dari pemerintah pusat ataupun daerah.
“Karena itu Pembatasan Sosial Berskala Besar adalah kebijakan pemerintah yang harus dipatuhi, bukan hanya diketahui tapi dijalankan,” tegasnya.
Untuk virus corona Covid-19 di Indonesia, Provinsi DKI Jakarta masih menjadi episentrum dengan jumlah pasien positif terbanyak, yaitu 2.186 jiwa per 13 April.
Selanjutnya, urutan kedua ada di Jawa Barat dengan 540 pasien positif, disusul Jawa Timur dengan 440 pasien.
Posisi keempat ditempati Banten dengan 285 pasien, disusul Sulawesi Selatan 223 kasus, dan Jawa Tengah dengan 203 pasien.
Data Gugus Tugas juga merincikan 5 kasus positif di Aceh, Bali 86 kasus, Bangka Belitung 4 kasus, Bengkulu 4 kasus, dan DI Yogyakarta 57 kasus.
Selanjutnya dilaporkan pula 4 kasus di Jambi, 13 kasus di Kalimantan Barat, 35 kasus di Kalimantan Timur, 25 kasus di Kalimantan Tengah, 34 kasus di Kalimantan Selatan, dan 16 kasus di Kalimantan Utara.
Sementara itu, di Kepulauan Riau 21 kasus, NTB 37 kasus, Sumatera Selatan 18 kasus, Sumatera Barat 45 kasus, Sulawesi Utara 17 kasus, Sumatera Utara 67 kasus, Sulawesi Tenggara 16 kasus, NTT dan Gorontalo masing-masing satu kasus.
Lalu, Sulawesi Tengah 19 kasus, Lampung 21 kasus, Riau 20 kasus, Maluku Utara dan Maluku masing-masing dua dan 11 kasus, Papua Barat 2 kasus, Papua 68 kasus dan Sulawesi Barat 5 kasus.***
0 Comments