Sebuah serum yang menjadi kandidat utama vaksin Covid-19 telah menunjukkan hasil yang menjanjikan saat diujikan terhadap sejenis kera, dan diharapkan untuk segera diproduksi secara massal di India dalam beberapa bulan ke depan.
Institusi Serum India, yang membuat sebagian besar vaksin di dunia, pada Selasa (28/4) mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk memperbanyak vaksin yang dikembangkan oleh Universitas Oxford Inggris hingga 60 juta vaksin tahun ini.
"Kandidat vaksin yang diberi nama “ChAdOx1 nCoV-19” tersebut belum terbukti mampu mengatasi Covid-19, namun serum tersebut diputuskan untuk segera diproduksi karena menunjukkan keberhasilan saat diujikan terhadap hewan," kata Serum Chief Executive, Adar Poonawalla, dikutip dari South China Morning Post pada Rabu (29/4).
The New York Times mengabarkan bahwa setidaknya ada enam kera berjenis Rhesus macaque telah diberikan serum tersebut bulan Maret lalu di sebuah laboratorium yang berlokasi di Montana, AS, atau tepatnya pada Institute Kesehatan Nasional Rocky Mountain, dimana kera-kera tersebut kemudian diberikan virus Corona Covid-19. Hasilnya, semua kera tersebut tetap sehat lebih dari 28 hari.
"Mereka adalah para peneliti hebat (di Oxford) yang sudah teruji...Oleh karena itu, kita akan terus melanjutkan produksi vaksin dan itulah mengapa kita sangat yakin," kata Poonawalla kepada Reuters. (***
0 Comments