IMPIANNEWS.COM
Bukittinggi, --- Bukittinggi kembali meraih prestasi. Dasawisma Melati 2 Kelurahan Garegeh Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, menjadi Dasawisma Berprestasi Tingkat Propinsi Sumbar tahun 2020. Dengan prestasi itu, Dasawisma Melati 2 berhak mewakili Propinsi Sumbar ke tingkat nasional dan menerima hadiah sebesar Rp. 3.500.000,-, piala dan piagam.
Dasawisma Melati 2 berhasil mengalahkan Dasawisma Melati I Kota Padang Panjang dan Dasawisma Melati 11 Kota Payakumbuh.
Piala dan penghargaan diterima langsung oleh Ketua TP PKK Kota Bukittinggi, Ny. Yesi Ramlan Nurmatias dan Ketua Dasawisma Melati 2 Kelurahan Garegeh Varadila, dari Ketua TP PKK Provinsi Sumbar, Ny. Nevi Irwan Prayitno, saat acara Pencanangan Bulan Bhakti Dasawisma dan BBGRM Tingkat Propinsi Sumbar di GOR Rang Agam Lubuk Basung Agam, Senin (02/03/2020).
Hadir pada kesempatan itu, Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, Bupati Agam Indra Catri, Irwan Prayitno, unsur Forkopimda Provinsi Sumbar dan Kabupaten Agam, Kepala OPD terkait, Ketua TP-PKK kabupaten/kota se-Sumbar serta Lurah dan Ketua TP PKK Kelurahan beserta Ketua Dasawisma yang meraih juara.
Wakil Ketua TP PKK Kota Bukittinggi Ny. Khadijah Irwandi juga turut hadir bersama Ketua TP PKK Kecamatan MKS Ny. Erizal beserta pengurus PKK serta Lurah Garegeh Mihandrik beserta Ketua TP PKK Kelurahan Garegeh.
Bukittinggi berhasil mempertahankan juara 1 Dasawisma Berprestasi tingkat Sumbar, karena tahun lalu, salah satu Dasawisma di Kota Bukittinggi juga menjadi terbaik propinsi Sumbar dan berhasil pula menjadi juara nasional mewakili Propinsi Sumbar.
Atas prestasi itu, Ketua TP PKK Kota Bukittinggi, Ny. Yesi Ramlan Nurmatias menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas keberhasilan yang dicapai Dasawisma dan kader PKK, karena usaha dan kerja kerasnya dalam melaksanakan 10 program pokok PKK dan meraih juara. Apalagi Kota Bukittinggi berhasil mempertahankan prestasi Dasawisma terbaik Propinsi untuk tahun kedua.
Kembali diraihnya penghargaan Dasawisma terbaik itu menunjukkan PKK Kota Bukittinggi bertekad untuk lebih maju dan terdepan dalam mewujudkan ketahanan keluarga sekaligus mensukseskan pembangunan di daerahnya.
“Ini merupakan prestasi yang luar biasa. Hasil kerja keras para kader, mulai dari akar rumput RT, RW, Kelurahan, Kecamatan dan Kota Bukittinggi. ini merupakan beban berat, karena meraih prestasi tidak sulit, tapi mempertahankan prestasi itu yang sulit,” ujar Yesi.
“Menjadi juara bukanlah tujuan utama, melainkan bagaimana kita mampu melaksanakan 10 Program Pokok PKK sekaligus memberikan pembinaan-pembinaan kepada dasawisma dari bawah untuk membimbing masyarakat lebih sejahtera lewat pengelolaan sampah, Tanaman Obat Keluarga, rumah baca masyarakat dan kualitas kesehatan masyarakat,” lanjut Yesi.
Karena itu, ia berharap para kader dapat meningkatkan semangat, meningkatkan ilmu pengetahun dan pengalaman, sehingga prestasi dapat dipertahankan dan ditingkatkan ke jenjang yang lebih tinggi.
Tentu saja keberhasilan tersebut juga tidak lepas dari dukungan moril maupun materil Pemerintah Kota Bukittinggi dalam melaksanakan program-program PKK. Kemenangan ini tidak hanya kemenangan dasawisma, tetapi kemenangan masyarakat Kota Bukittinggi. Yang hebat itu adalah masyarakat Kota Bukittinggi.
Terkait hal itu, Ketua TP-PKK Provinsi Sumbar, Ny. Nevi Irwan Prayitno, mengharapkan agar kegiatan Dasawisma dapat lebih ditingkatkan. Karena Dasawisma lah ujung tombak kegiatan PKK, mulai dari bawah. Didasawisma lah keberhasilan kegiatan PKK terletak. Ia pun mengajak kader Dasawisma dapat lebih ikhlas, mari bekerja sama bahu membahu membangun nagari demi kesejahteraan masyarakat.
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit dalam sambutannya mengatakan, PKK sebagai organisasi perempuan memiliki peranan penting dalam memajukan pembangunan daerah, terutama memajukan kemandirian kaum perempuan di tengah-tengah masyarakat.
“Dasawisma dan PKK adalah parner pemerintah dalam menggerakkan roda pemerintahan. Mustahil keberhasilan kepala daerah tanpa didukung peranan PKK. Oleh sebab itu, saya berharap sinergisitas ini tetap terbangun sehingga bisa terlaksananya proses pembangunan yang berkelanjutan di setiap daerah,” tukas Wakil Gubernur. (rel/014)
0 Comments