Payakumbuh, --- Seribuan siswa di Sumatera Barat padati komplek SMAN 2 Payakumbuh akrabnya kampus flamboyan yang dikepalai Irma Takarina, guna mengikuti Flamboyan Art Science and English Competition (Flashco) ke XIII tahun 2020.
Ajang ini tampak dihadiri Wakil Walikota Payakumbuh Erwin Yunaz, Kepala Diknas, Kepala Cabdin IV, Asricun bersama Korwas SMA, Ketua KAN Ayia Tabik, Ketua Komite Ismet Ibrahim dan undangan.
Berdasarkan keterangan Ketua pelaksana Yohanizar, pada Sabtu (01/02/2020) kepada tamu undangan, bahwa kompetisi kompetensi akademik tingkat provinsi Sumbar tahun ini bertujuan untuk promosi kampus flamboyan. Flashco ikut diramaikan pentas seni budaya hasil karya siswa SMAN 2 Payakumbuh. Salah satunya batik jumput yang sempat meraih Juara III diajang seni krya yang digelar Dirjen Pendidikan Menengah Kemendikbud di tahun 2019, lalu.
"Flashco ke XIII tingkat Sumbar digelar sejak tanggal 31 Januari hingga 2 Februari 2020. Kompetisi yang digelar berupa Lomba hafidz (45 siswa) , desain poster (12 siswa), solo song (12 siswa), english, Pra OSK, debat, dan mapel UNBK SMP (610 siswa),"terang Yohanizar.
Sementara Kepala SMAN 2 Payakumbuh, Irma Takarina dalam sambutannya menyampaikan selamat datang dan selamat berkompetisi di Flashco XIII. Dirinya menyebutkan bahwa ajang ini adalah untuk silaturahmi melalui kompetisi kompetensi akademik dan non akademik.
"Berkompetisilah secara baik sehingga terwujud pemenang yang jujur. Kompetisi membuat ananda semakin berkembang secara bertingkat. Selama ini SMAN 2 Payakumbuh selalu unggul dalam OSN hingga nasional. Selain itu, lulusan kita banyak diterima di PT favorit di nasional dan internasional. Mari bersekolah di SMAN 2 Payakumbuh. Karena kedepannya, SMAN 2 Payakumbuh intenskan One school One Product, yakni batik jumputan karya Yuniarti, Guru mapel Seni Budaya di SMAN 2 Payakumbuh. Tamatan SMAN 2 Payakumbuh dipastikan punya kemampuan akademik, non akademik dan skill,"papar Irma Takarina.
Sedang, Sekdiknas Dasril dalam sambut singkatnya mewakili Kadiknas ikut mengapresiasi Flashco XIII SMAN 2 Payakumbuh.
"kompetisi adalah langkah mencari jati diri. Diharapkan kedepan banyak kesempatan bagi lulusan atau tamatan SMAN, karena punya lifeskill dan kewirausahaan mandiri. Melalui sistem zonasi, kita maju bersama sesuai zonasi kita,"singkat Dasril.
Apresiasi terhadap Flashco SMAN 2 Payakumbuh juga diungkap Kepala Cabdin IV Sumbar, Asricun.
"Jajaran pendidikan Kota Payakumbuh punya konstribusi besar bagi dunia pendidikan di Sumatera Barat. Agar berkesinambungan, bertandinglah secara sportif. Semua peserta jadi pemenang, namun hanya satu jadi sang jawara. Ingat ajang ini merupakan bagian dari proses pembelajaran,"sambut Asricun disertai pantun.
Membukakan Flashco secara resmi, Wakil Walikota Payakumbuh Erwin Yunaz dalam sambutannya mendoakan semoga kedepan akan lahir pemimpin bangsa dari Payakumbuh dan kabupaten Lima Puluh Kota.
"generasi penerus harus tangguh, dan siap jadi petarung. Karena pertarungan masa depan terbuka dan semakin ketat. Kompetisi membuat ananda siap bertanding dari dan dimana saja. Informasi dari Kementerian Pendidikan Tinggi, bahwa 3 semester di PT akan diisi dengan lifeskill dan kewirausahaan,"sambut Erwin.
"Kedepan, penguasaan akademik saja tidak cukup, mesti ada skill. Keduanya sudah dipersiapkan jajaran pendidikan di Kota Payakumbuh. Jadilah tuan rumah di negeri sendiri. Semoga dengan ajang Flashco, bakal lahir calon Menteri dari Sumbar khususnya Luak Limopuluah,"pungkas Erwin Yunaz sembari membuka kegiatan lomba.(014)
0 Comments