SEKOLAH Dasar Negeri (SDNl 13 Sungai Beremas Kecamatan Begalung Kota Padang. dikunjungi . Tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Padang, Sabtu, 7 Desemberb2019.
Pada acara pelibatan orang tua di sekolah terkait maraknya kekerasan terhadap anak dan besarnya pengaruh negatif.
"Maka perlu ada antisipasi dengan semaksimal mungkin . Anak anak harus diliindungi dari segala bntuk kekerasan agar tumbuh mnjadi anak yang sukses," kata Kepala SDN 13 Sungai Beremas, Salmiwati, M.Pd menjawab wartawan.
Sangat diharapkan anak anak tumbuh menjadi generasi yang sesuai deangan harapan orang tua, agama dan bangsa.
Oleh karena itu ulas kepala sekolah yang enerjik ini, SDN 13 Sungai Beremas mengdakkan kegiatan pelibatan keluarga di sekolah dengan mengundang P2TP2A .
Acara tersebut dihadiri Ketua Umum P2TP2A, Hj. Hasneli Mahyeldi, Ketua Harian P2TP2A Emiati , S.H., dan pemerhati anak Drs Musdek, M. Si
Kegiatan diawali dengan pencerahan dari kepala sekolah , Salmiwati , M. Pd tentang trik mendidik anak di era dijital. Caranya, ajari anak tauhid (keyakinan pada Allah) dengan menggantungkan diri hanya kepada Allah.
Kemudian mentaati segala perintah Allah, ajari anak menghormarti orang tua, tanamkan kebiasaan membaca sejak dini dan awasi anak dalam penggunaan teknologi.
Sedangkan Hj. Harneli Bahar, menyampaikan kepada orang tua siswa SDN 13 Sungai Beremas hendaknya mendidik anak sesuai degnan ajaran agama.
"Ajari anak shalat sejak dini. Orang tua hendakya memberi keteladanan. Setiap anak berhak untuk sukses," kata Hajjah Harneli.
Kekurngan ekonomi tidak menjadi penghalang untuk sukses. Banyak orang yang sukses berasal dari ekonomi sederhana bahkan tidak sedikit yang berasal dari ekonomi yang sulit.
Pada kesempatan itu Hajjah Harneli menyampaikan kepada segenap guru dan orang tua hendaknya melaksanakan program 18 -21 (pukul 6.00 sore- pukul 9.00 malam) di rumah masing masing).
Orng tua hendaknya mendampingi anak pada jam tersebut.
Kegiatan yang dapat dilakukan orang tua dan anak adalah shalat berjaamaah, makan semeja dan mendampigi anak belajar.
Lebih jauh Hajjah Harneli menekankan pentingnya kembali menggalakkan makan semeja.
Pada saat itu, terjadi komunikasi antara anggota keluarga. Komunikasi dan keterbukaan anak dengan orang tua dan anak membuat orang tua lebih tahu masalah anaknya sehingga dapat memberikan solusi yang baik terhadap masalah anakknya.
Sehingga anak tidak merasa perlu lagi curhat ke orang lain.
Pada kesmpatan itu Hajjah Harneli menyebutkan, ajari anak bijak menggunakan teknologi, anak SD hendaknya dikontrol dalam mnggunakan Hp, jangan dibiarkan anak mnggunakan Hp semaunya.
Jagalah anak jangan sampai kecanduan game dan menontoh tayangan yang tidak pantas ditonton oleh anak anak.
Kecanduan pornografi akan merusak saraf pre frontal Cortex otak yang berada di bagian depan (tepat di dahi) yang merupakan pusat dari kegiatan pengambilan keputusan.
Padahal otak bagian deapan ini yang membedakan manusia dengan hewan karena memiliki fungsi pengembangan etika dan bertugas sebagai pemimpin yang mengatur.
Disisi lain, Ermiati S.H., ( Ketua Harian P2TP2A ) menyampaikan bahwa anak memerlukan sentuhan. Orang tua.
Selalulah memeluk anak setiap harinya. Orang tua hendaknya selalu mnyampaikan kalimat yang positif kepadaa anaknya.
Bahkan dalam keadaan yang paling marah sekalipun orangtua tua mengeluarkan kata kata yang positif karena setiap kata adalah doa. Doa orang tua sangat mustajab.
Orang tua hendaknya menerima kelebihan dan kekurangan anak apa adanya.
Beri rasa aman pada anak , sehingga anak merasa nyaman disamping orang tua dan tidak perlu mencari kebahagian keluar rumah.
Penggunaan teknologi yang bijak dan sesuai pada tempatnya akan membuat anak tumbuh kreatif dan berdaya saing tinggi.
Pada kesempatan itu Drs. Musdek, M. Si ( Pemerhati anak) menyampaikan mengapa anak anak suka bermain dengan air karena air melambangkan kesejukan. Ini bagai simbol anak menyukai kesejukan.
Maka berikanlah anak kesejukan agar anak merasa bahagia sehingga dapat tumbuh dan berkembang secra optimal.
Tidak ada lagi kekerasan terhadap anak baik di rumah, di sekolah maupun di masyarakat.
"Anak adalah titipan ilahi. Anak harus dijaga dengan sungguh sungguh," katanya.
Dilindungi dari segala bentuk kekeraan. Agar anak tumbuh menjadi anak yang ?kreatif dan berkarater.
Mari bersama sama kita lindungi anak dari segala pengaruh negatif seperti narkoba sex bebas, tawuran antar pelajar dan lain-lain. Awk
0 Comments