Payakumbuh, --- Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz menghadiri rapat penyampaian hasil pembuatan Blok Plan RSUD dr.Adnan WD yang diadakan di lantai 2 ruang pertemuan IGD RSUD dr.Adnan WD, Senin(2/12/2019)
Proyek dengan anggaran dana 50 milyar rupiah ini dikerjakan oleh CV.Grahanama Prima Persana dan direncanakan akan dimulai pembangunan pada tahun 2020 mendatang.
Wakil Wali Kota Erwin Yunaz dalam sambutannya mengatakan dalam penyampaian hasil blok plan pembangunan RSUD Adnan WD ini, diharapkan kita dapat bertukar pikiran demi perbaikan rumah sakit ke arah yang lebih baik lagi. Proses pekerjaan harus dilakukan dengan hati, selesaikan sesuai target dengan memperhatikan kualitas pekerjaaan yang ditentukan.
“Harapan saya, jika perkerjaan dilakukan dengan baik dan tanggung jawab maka jadi baik pula hasil yang diinginkan dan dapat memenuhi harapan besar Pemerintah serta Masyarakat Kota Payakumbuh”, kata Erwin
Selanjutnya Erwin mengatakan hal ini merupakan obat bathin bagi saya, sejak dulu menginginkan menjadikan RSUD sebagai Rumah Sehat, mengapa? Agar pasien yang berobat merasa nyaman baik tingkat pelayanan terhadap pasien maupun peningkatan sarana prasarana pendukung yang dibutuhkan sesuai standar ketentuan.
Secara pribadi saya sering mendengar ketakutan masyarakat untuk berobat ke rumah sakit karena kesan angkernya ada bau obat, wajah-wajah sedih, tegang, serius, baik dari para medis maupun pengunjung yang berjalan di lorong-lorong rumah sakit.
Lewat di depan Rumah Sakit saja sudah merasa serem, apalagi membaca plang di depannya: "Rumah Sakit..." Imajinasi yang muncul dalam pikiran adalah wajah-wajah penuh penderitaan dan super serius dari para anggota keluarganya dan para medis.
Karena itu, muncul ide jika Rumah Sakit diganti dengan Rumah Sehat untuk menghasilkan imaji yang lebih positif terhadap tempat penampungan dan pengobatan orang-orang sakit untuk menjadi sehat.
Selain itu, Rumah Sehat lebih mengesankan pengharapan bagi pasien bahwa jika masuk di dalam rumah tersebut akan menjadi jauh lebih sehat. Bila namanya diganti jadi RUMAH SEHAT pasti kesannya sangat berbeda bagi para medis, keluarga dan pengunjung. Siapa tahu kesan serius dan tegang serta menyeramkan pelan-pelan terkikis di hati orang yang agak fobia dengan Rumah Sakit.
Misalnya kita ganti nama Rumah Sakit Umum diganti dengan Rumah Sehat Umum. Penggantian ini bisa mengajak orang juga untuk berpikir sehat juga. Coba renungkan kesan tentang sebuah Rumah Sakit, apa pun itu, yang pernah anda kunjungi.
Walupun gedungnya bagus dan ruangannya berkelas, tetapi selalu ada kesan di sana ada kamar mayat, ada berbagai macam penyakit dan kesan-kesan negatif atau buram lainnya.
"Orangnya sudah sakit, masuk rumah yang namanya sakit lagi. Seluruh keluarganya pun ikutan sakit. Para dokter, perawat semuanya sakit di rumah sakit. Andaikan bisa, diganti saja Rumah Sakit menjadi Rumah Sehat," pungkas Erwin
Direktur umum dan keuangan RSUD dr.Adnan WD Nora Herlinda mengatakan bahwa pihak Rumah Sakit terus berbenah untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat. Tidak hanya dari segi fasilitas dan pembangunan, RSUD dr.Adnan WD juga akan terus meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat menjadi lebih baik lagi.
Turut hadir dalam penyampaian hasil pembuatan Blok Plan RSUD dr.Adnan Wd Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Ibrahim serta dokter dan Staf pengelola RSUD dr.Adnan Wd.(014)
0 Comments