Pariaman, --- Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Wakil Walikota Erwin Yunaz memberikan sosialisasi dan bimbingan teknis penerapan SPPD Online (e-SPPD) untuk pejabat di Lingkungan Pemerintah Kota Pariaman. Kegiatan yang dihadiri langsung Walikota Pariaman, Genius Umar berlangsung di Aula Balaikota Pariaman, Jumat (2/8/2019).
“Kita ingin mempeoleh sharing informasi dan pengetahuan dari Pemko Payakumbuh tentang penerapan e-SPPD ini, yang saya dengar dari Pak Wawako Payakumbuh mampu menghemat anggaran daerah,” ujar Walikota Genius Umar dalam sambutannya.
Dikatakan, pihaknya sangat berkeinginan menerapkan hal serupa di Pemko Pariaman. Sebagai daerah yang bercita-cita menjadi kota pintar (smart city), Kota Pariaman siap menyerap berbagai ilmu dan inovasi dari daerah lain.
“Pariaman sedang menuju kearah smart city. Salah satu cirinya adalah efisien dalam penggunaan keuangan daerah. Maka kami berterima kasih kepada Pak Wawako yang mau berbagi ilmu. Ini merupakan model yang cukup baik, dimana tiap daerah saling bekerjasama, saling membantu untuk kemajuan,” ungkap Genius Umar.
Sementara Wakil Walikota Erwin Yunaz dalam sambutan sekaligus paparannya mengungkapkan bahwa sharing ilmu yang dilakukan Pemko Payakumbuh merupakan sebuah tekad dan usaha untuk sama-sama memajukan daerah, khususnya di Sumatera Barat.
“Kita ingin memulai sebuah tradisi baru,
menunjukan kepada dunia bahwa Sumbar kuat. Apa kelebihan yang kami punya kami bagikan, dan sebaliknya kami akan belajar kepada Kota Pariaman hal lain yang menjadi keunggulan Kota Pariaman,” ujar Wawako Erwin.
Dijelaskan Erwin, lahirnya aplikasi e-SPPD oleh Kota Payakumbuh dalam rangka menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih. Penerapan e-SPPD akan memberikan efisiensi dan efektifitas pelaksanaan pemerintahan daerah.
“Awal diluncurkan kami berfikir sederhana saja, bagaimana menciptakan sistem perjalanan dinas dimana perjalanan dinas dilakukan terukur dari sisi output, outcome melalui perencanaan hingga pelaporan kegiatan yang terdokumentasi dengan baik dalam sistem IT,” ujar Wawako Erwin.
Dikatakan dengan e-SPPD, semua perjalanan dinas termonitor dengan baik, termasuk frekwensi perjalanan dinas seorang pejabat.
“Nanti akan terdeteksi siapa yang sering keluar daerah. Kalau di Payakumbuh sistem akan memberi peringatan kepada pejabat yang melakukan perjalan dinas lebih dari dua kali dalam sebulan,” papar Erwin.
Ditambahkan, “Kelebihan dari e-SPPD ini adalah, kita tak terikat waktu dalam mendisposisi permohonan perjalanan dinas, karena bisa dilakukan kapanpundan dimanapun. Permohonan mulai dari pejabat eselon IV ke Eselon III dan terus berjenjang hingga diputuskan kepala daerah. Jadi sangat sistematis.
Menanggapi hal itu, Walikota Pariaman langsung memerintahkan Kadis Kominfo nya untuk langsung menerapkan aplikasi tersebut paling lambat bulan depan.
“Saya minta bulan depan langsung diterapkan,” ujar Genius Umar.
“Kenapa harus bulan depan Pak Wali, kalau bisa besok langsung, tinggal disalin aplikasinya,” timpal Wawako Erwin disambut tawa riuh peserta sosialisasi.
Turut mendampingi Wawako dalam kegiatan tersebut Asisten III Amriul, Kadis Kesehatan Bakhrizal, Kadis Kominfo diwakili Kabid Kehumasan Irwan Suwandi beserta tim teknis dari Diskominfo. (ul)