Guna mempersiapkan Bukittinggi menuju Kota Sehat Swastisaba Wistara tahun 2019, Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Bapelitbang Kota Bukittinggi mengadakan rapat lintas sektor, SKPD, Camat dan Lurah serta forum kota sehat untuk membahas persiapan dan pembenahan tatanan titik pantau verifikasi lapangan yang dipimpin langsung oleh Wakil Walikota didampingi Asisten Ekonomi Pembangunan Sekretariat Derah di Hall Utama Balaikota Bukittinggi, Senin (29/7).
Wakil Walikota Irwandi mengatakan, untuk penilaian kota sehat tahun 2019, Kota Bukittinggi telah lolos verifikasi dokumen penyelenggaraan kota sehat nasional berdasarkan surat Menteri Dalam Negeri Nomor : 440/3395/Bangda tertanggal 23 Juli 2019, dan direncanakan tim pusat akan turun kelapangan pada tanggal 5 s/d 8 Agustus 2019.
“tim verifikasi nantinya akan turun diperkirakan tanggal 5 s/d 8 Agustus 2019, dimana tim akan melakukan penyesuaian antara dokumen yang dikirimkan dengan kondisi real di lapangan, rapat ini sangat strategis karena menyangkut nama baik kota ini, mengingat waktu sangat pendek yang hanya satu minggu, untuk itu diminta kepada seluruh yang menjadi titik pantau harus bertanggung jawab sesuai dengan SKPD masing – masing”, ujarnya.
Irwandi menjelaskan, ada lima tatanan yang menjadi titik pantau tim nantinya, pertama adalah tatanan pemukiman, sarana dan prasarana sehat, kedua tatanan tertib lalu lintas dan pelayanan transportasi, ketiga tatanan parwisata sehat, keempat tatanan ketahanan pangan dan gizi dan yang kelima tatanan kehidupan masyarakat sehat yang mandiri, ungkapnya.
Sedangkan kelurahan yang akan dijadikan lokasi titik pantau utama adalah, Kelurahan Balakang Balok, Kelurahan Bukit Cangang Kayu Ramang, Kelurahan Aur Kuning, Kelurahan Puhun Pintu Kabun dan Kelurahan Pulai Anak Aia.
Masing – masing tatanan tersebut dibahas dengan SKPD yang bersangkutan apakah ada kendala dan permasalahan, dan kepada masing – masing SKPD juga dimintakan bertangungjawab dalam penyelesaian kendala – kendala yang dihadapi dalam waktu yang singkat, “target kita harus jelas, untuk melihat persiapan tanggal 31 Juli 2019 akan dilakukan tinjauan lapangan”, sebutnya.
Irwandi juga optimis, penghargaan swastisaba wiwerda yang pernah diraih tahun lalu menjadi swastisaba Wistara pada tahun ini, dimana pengaruh pelaksanaan pola perilaku hidup sehat dan bersih selalu mengalami peningkatan, sehingga konsep hidup sehat dan sejahtera telah berkembang dan membudaya di masyarakat Bukittinggi. (sy)