Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kota Padang mengadakan Lomba Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Tingkat Lansia. Mengangkat tema 'Mari Kita Tingkatkan Baca Alquran di Kota Padang Melalui MTQ Lansia. Acara ini dibuka Asisten Administrasi Pemko Padang Didi Aryadi di Masjid Istiqlal Kampung Kalawi, Sabtu (20/07/2019).
Didi mengungkapkan, salah satu program Pemerintah Kota Padang adalah menjadikan padang sebagai kota relegius. Program tersebut dibuktikan dengan hadirnya beberapa kegiatan keagamaan, diantaranya, Pesantren Ramadhan, Program 18.21, Wirid Remaja dan Didikan Subuh.
Ia menambahkan, supaya padang menjadi kota relegius benar-benar terwujud, Pemko Padang mengharapkan dukungan setiap anggota PWRI. Dukungan tersebut dapat dilihatkan melalui pengabdian kepada rumah-rumah ibadah serta ikut memberikan kritikan dan masukan terhadap roda Pemerintahan Kota Padang yang berjalan saat ini.
"Kita juga sangat berharap pensiunan PWRI ini menjadi guru bagi pegawai dilingkup Pemko Padang," tutup Didi sembari membuka kegiatan tersebut.
Sementara itu, Ketua PWRI Kota Padang, Yusman Kasim mengatakan, lomba MTQ tingkat lansia ini dilaksanakan dalam rangka perayaan HUT PWRI ke 57. Sejumlah rangkaian kegiatan juga akan memeriahkan kegiatan tersebut diantaranya, gerakan jalan santai, mengunjungi anggota PWRI yang sedang sakit dan seminar tentang pembentukan generasi muda yang tangguh.
"Acara puncaknya akan kita laksanakan di Palanta Rumah Dinas wali kota jalan A. Yani No 11 pada 24 Agustus 2019," tambah mantan wakil wali kota masa bakti 2004-2009 itu.
Dikesempatan yang sama, ketua pelaksana MTQ tingkat lansia Arman Yakub mengatakan, peserta yang mengikuti lomba MTQ ini berjumlah 22 orang, merupakan utusan anggota PWRI dari masing-masing Kecamatan se Kota Padang.
"Lomba ini perdana kita adakan di Kota Padang. Peserta per kecamatan terdiri dari satu laki-laki dan satu orang perempuan," jelasnya.
Ia menambahkan, perlombaan MTQ ini adalah bentuk pengabdian PWRI Kota Padang setelah masa bakti sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemko Padang.
"Meskipun kami telah berhenti sebagai ASN (pensiun) kami akan terus memberikan pengabdian kepada Kota Padang, salah satunya melalui lomba ini," paparnya mengakhiri. (th).