IMPIANNEWS.COM
Bukittinggi, --- "Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, mengadaka Bimbingan Teknis Jaring Pewarta Desa dalam rangka mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik menuju Desa Cerdas Informasi (DECI)
Pelatihan perwarita yang diselenggarakan di Kota Wisata Bukittinggi selama 3 hari dimulai hari Senin hingga Rabu (29 - 31 Juli 2019) dan akan berlangsung selama 3 hari bertempat di Grand Royal Denai Hotel.
Peserta Kegiatan diikuti lima (5) Nagari dari Kabupatenlima Puluh Kota yang telah menerapkan Sistem Informasi Desa (OpenSID) di Nagari, yakni Nagari Tajung Haro Sikabu Kabu Padang Pajang Kecamatan Luak, Durian Gadang dan Pauh Sangik dari Kecamatan Akabiluru, Taram dan koto Tuo dari Kecamatan Harau .
Masing masing Nagari menghadirkan lima (5) orang yang diantaranya Wali Nagari, Operator SID, Karang Taruna yang mempunyai bakat dan kemampuan menulis berita serta mempunyai akun media sosial.
Bimtek ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Desa/Nagari dan Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Lima Puluh Kota.
Lima (5) orang narasumber jurnalistik yang sudah berkompeten dibidang masing masing sangat jelas dan lugas memberikan materi bagaimana menuliskan berita baik serta berimbang .
Jurnalistik , media online, Fotografi dan Videografi. Hari pertama pembelajaran mengenai teknik penulisan berita yang disampaikan oleh Krisno Inoez dan pembelajaran teknik fotografi oleh Anton Bayu Samudra, dan rencana akan dilanjutkan esok hari nya dengan materi vidiografi oleh Tomy Widianto Taslim,.
Salah seorang peserta Herry Wanda yang merupakan pengguna OpenSID Nagari Tanjung Haro Sikabu-kabu Padang Panjang dan sekaligus pengurus Sekretariat Nasional Perkumpulan Desa Digita Terbuka (OpenDesa) menyebutkan bimtek ini sangat bermanfaat bagi kita di nagari.
Terutama untuk membuat berita yang baik dan benar sesuai prosedur jurnalistik untuk meningkatkan visitor (pembaca) portal web nagari.
Kegiatan tersebut meningkatkan fungsi sistem informasi desa (OpenSID) sebagai media Keterbukaan informasi transparan dan interaktif Nagari. Serta terlakasanya pilot project Kementrian Desa menuju Desa Cerdas Informasi.(rel/ul)
