Berbagai cara jahat dilakukan para scammer untuk mengambil keuntungan dari para pengguna internet. Salah satu yang terbaru adalah menggunakan aplikasi Google Calendar.
Dilansir impiannews.com dari Phone Arena, Minggu (23/6/2019) scammer akan secara otomatis menambahkan undangan ke jadwal pengguna Google Calendar, meskipun pengguna belum memberikan respon terhadap undangan tersebut.
Nantinya, undangan itu pun akan memberikan notifikasi pengingat kepada pengguna.
Scammer menggunakan fitur ini untuk mendapatkan informasi perbankan pengguna, baik dari nomor kartu kredit, rekening bank ataupun data pribadi penting lainnya yang dapat digunakan untuk menyedot uang dari rekening bank atau broker.
Pada agenda tersebut dituliskan pengguna telah memenangkan hadiah dan harus melaporkan nomor ID untuk bisa membawa pulang hadiah. Agenda tersebut juga diberikan tautan yang berisikan formulir untuk mengirimkan informasi pribadi pengguna.
Para scmamer juga bisa membuat pemberitahuan ini muncul beberapa kali hingga tombol diklik oleh pengguna. Dan, karena pemberitahuan ini berasal dari aplikasi buatan Google, maka banyak pengguna yang akan terkecoh keasliannya.
Agar tak menjadi korban, berikut ada cara agar informasi perbankan kamu terlindungi. Pertama buka Google.com/calendar dari browser di desktop. Lalu klik di sisi kanan layar atas ada ikon roda gigi kemudian pilih pengaturan.
Kemudian pilih pengaturan Event. Di bawah opsi “Secara otomatis menambahkan undangan,” ubah pengaturan menjadi “Tidak, hanya perlihatkan undangan yang telah saya balas.”
Lalu, gulirkan sedikit ke bawah bagian dan centang “tampilkan acara yang ditolak,” hal ini akan mencegah undangan palsu muncul meskipun kamu telah menolaknya.(*)