Wali Kota Padang H. Mahyeldi meresmikan pembukaan kelas baru Tahfiz Alqu,ran di Yayasan Liga Dakwah Padang, Sumbar Jl. By Pass KM 18 Simpang Lubuk Minturun, Sabtu (2/3).
Pada kesempatan itu Walikota H.Mahyeldi menyampaikan, beberapa hal untuk memotivasi para siswa dan majelis guru. Sekolah swasta seperti panti asuhan ini harus berusaha memiliki kualitas yang lebih baik dari sekolah Negeri, sebab jika mutu pendidikan lebih rendah dari sekolah negeri tentu akan kiurang peminatnya.
Tetapi, bila sekolah yang dikelola yayasan ini memiliki keunggulan, memiliki kelebihan, sehingga sekolah itu pasti akan dicari banyak orang. Kenapa demikian karena memiliki keunggulan.
Maka dari itu kata Wali Kota H. Mahyeldi, para siswa jangan berkecil hati sekolah dipanti asuhan, tetapi justru pacu diri untuk menimba ilmu pengetahuan, dan jangan sia-siakan waktu. Manfaatkan kesempatan untuk belajar, sehingga bisa meraih apa yang dicita-citakan.
Sebab Pemko Padang telah lama mencanangkan bagi siswa siswi yang berkualitas, khususnya hafal Alqur,an. Siswa penghafal Al Quran di Kota Padang mendapat keistimewaan, bisa bebas memilih sekolah sesuai keinginannya.
Murid SD yang hafal 1 Juz dibebaskan memilih SMP mana pun yang ada di Kota tercinta ini. Sedangkan siswa SMP yang hafal 3 Juz diberi kebebasan memilih SMA yang disukainya. Kemudian siswa SMA yang hafal 5 Juz diberi kesempatan masuk secara khusus ke Universitas Andalas dan Universitas Negeri Padang dan UIN Padang.
Jadi dengan dibukanya kelas baru Tahfiz Alqur.an, maka manfaatkan untuk menekuni proses pembelajaran yang disuguhkan paa guru setiap hari. Bila perlu para siswa-siswa sendiri yang menargetkan diri, bisa menjadi penghafal Alqur,an dalam kurun waktu yang singkat. Hal ini merupakan prestasi yang menyejukan hati orang tua dan majelis gguru, kata Wali Kota H. Mahyeldi.
Sedangkan ketua Yayasan Liga Dakwah Padang, Sumbar, Yunizar AR juga menyampaikan, dengan telah dibukanya kelas Tahfiz Alqur’an, maka para siswa siswi harus berusaha dalam satu hari satu malam hafal 1 Juz Alqur.an. Ini target yang disuguhkan kepada semua siswa. Maka dalam 30 hari akan hafal 30 Juz Alqur.an dengan baik.
“Memang tidak mudah untuk menghafal ayat suci Alqur.an, namun dibutuhkan kesungguhan dan keseriusan serta niat yang kuat dalam diri siswa itu sendiri. Kalau dari diri sendiri belum ada niat yang kuat memang akan terasa susah untuk menghafal kalimat Allah swt, tapi kalau sudah ada niat, tekad, fokus, serius dan ulet, insya Allah, pasti akan dipermudah menghafal kandungan Alqur;an, “ ucap Yunizar. (th)