Berbagai persiapan telah dilaksanakan panitia perpisahan MTsN 2 Payakumbuh, baik persiapan administrasi, perlengkapan dan hiburan seremonialnya.
Seharian Jumat ini panitia sibuk mendistribusikan surat undangan kegiatan yang direncanakan akan digelar tanggal 2 April 2019, ini. Sementara seksi perlengkapan juga sibuk membuat sketsa dan meminjam perlengkapan. Termasuk yang harus disewa panitia.
"Ya, berdasarkan hasil rapat antara walimurid dengan Komite beberapa hari lalu disepakati bahwa walimurid siswa Kelas IX akan menggelar kegiatan perpisahan. Kala itu yang hadir dalam rapat adalah Waka Siswa dan Waka Humas. Kesempatan itu walimurid melalui Ketua Komite mempercayakan pihak madrasah sebagai fasilisatornya. Secepatnya kita akan siapkan semuanya,"terang Kepala MTsN 2 Payakumbuh, Jumat (29/03/2019) di ruang Tata Usaha.
"Dengan alasan tersebutlah kita membentuk panitia perpisahan ini. Walimurid juga beramanah agar para hafidz diwisuda. Setelah diinventaris dan diseleksi wakasiswa bersama pemandu program tahfidz, ada 90 siswa hafidz juzz 30 yang akan ikut wisuda kabar akhir kita terima, peserta berkurang 5 hingga 6 orang, karena masih ada beberapa surat yang kurang fasih,"imbuhnya.
Terkait hiburan yang akan ditampilkan siswa, Waka Siswa, Budi Hanif kepada humas menerangkan bahwa ada beberapa hiburan wajib dan tambahan yangnakan ditonjolkan siswa kelas VIII dan kelas VII.
"hiburan yang akan ditampilkan adalah Tari Pasambahan dan acara adat Minang sebagai pembuka, atau penyambutan tamu. Selain itu juga ada hiburan penampilan bakat yang berbaur islami,"jelas Budi Hanif.
Dikatakannya, perpisahan juga akan diisi dengan penampilan drama klasik bertajuk Malin Kundang versi 3 Bahasa dari siswa kelas VIII.
"disamping panitia dan siswa sibuk latihan tari. Siswa juga sedang kebut penghafalan teks cerita klasik Malin Kundang versi 3 Bahasa. Walau terkesan mendesak, namun kita yakin siswa kita bisa tampil maksimal. Untuk itulah kita sengaja tampilkan di kegiatan Muhadarah hari ini. Disamping menguji kemampuan, kita juga berharap mereka tidak demam panggung. Berhubung ceritanya agak panjang,"pungkas Budi Hanif.
Selain menyiapkan perlengkapan taoga dan pagam wisuda tahfidz, panitia dibantu walikelas juga sibuk melatih siswa yang akan menampilkan tari dan lagu. Pelatihan vokal MC juga dirangkai dengan latihan personil upacara bendera Senin depan.(ul)
