Florkultra Nasional merupakan ajang atau bagian dari kegitan Penastani tahun 2020. Florkultra ini dilaksankan di kota Padang bulan September 2019. dikoordinir langsung oleh Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia melalui Asisten deputi Perkebunan.
Untuk itu, pada tahun 2019 ini di kota Padang ada tiga kegiatan bersekala Nasional dan Dararah.yang pertama Pekan Daerah (PEDA) dilaksanakan oleh KTNA tingkat Sumatera Barat, kedua lekstop ekspo daging sapi dan kambing atau peternakan, dan yang ketiga Florikultra Nasional seperti Bunga, sayuran, palawija. kata Walikota Padang H.Mahyeldi Anssarullah usai pertemuan dengan Asisten Deputi Perkebunan Hortikultra Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. terkait pembahasan persiapan Kota Padang sebagai tuan rumah penyelenggaraan Florkultra Indonesia tahun 2019 di rumah dinas Walikota A.Yani Minggu 6/3/2019.
Berbicara tentang Flowri tentu ingatan kita bunga. pada bulan September 2019 kota Padang sangat sejuk indah dihiyasi berbagai warna wani bunga. jenis bunga yang akan ditanam bersipat daun atau eksotis dari Balai penelitian tanaman hiyas Bogor. Kenapa berbentuk daun karena Kota Padang beriklim panas. Sekiranya dibandingkan dengan kota Bogor, Bandung tentu tidak sama, karena daerahnya dingin, datarannya tinggi yang ditanam disana memang bunga. ucap Mahyeldi.
dipuncak kegiatan Florikultra nanti dihadiri dari berbagai Kabupaten kota se Indonesia yang berpotensial untuk budidaya bunga. untuk itu Pemerintah Kota Padang sangat berharap sekali kegitan Nasional di Padang. tentu kedepannya wajah kota Padang sangat indah dihiyasi bunga warna warni. untuk lebih meriahya Florikultra tingkat Nasional ini pembukaannya dipusatkan di area kantor Balai Kota Aia Pacah. Disamping terlaksananya kegitan Florikultra tentu sangat dirasakan oleh masyarakat kota Padang pebisnis bunga yang untuk menambah pendapatannya ujar Mahyeldi.
Namun demikian, Hortikultura merupakan budaya tanaman kebun. artinya dibudidayakan sekitar tempat tinggal ataupun dilahan pekarangan. semua tanaman baik yang berupa tanaman hias seperti bunga, buah, dan sayuran yang ditanam di sekitar rumah atau lahan pekarangan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
Selanjutnya tanaman Florkultura berguna sebagai sumber daya untuk dikonsumsi, ada juga untuk hal keindahan. Ilmu Florkultra berkaitan dengan ilmu budidaya tanaman hiyas melakulan pemupukan, agronomi, kehutanan, ilmu cuaca, dan lain-lain. Biasanya hasil yang diperoleh dari budidaya Flokultura selalu diupayakan lebih tinggi pendapatannya daripada cara budidaya tanaman lainnya. Tukuk Mahyeldi. (yz).
