Bersama Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimais), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Dedi Wandra melakukan monitoring dan evaluasi (monev) kinerja penyuluh agama Islam (PAI) non PNS Kecamatan Dua Koto Kamis (7/2).
Dedi mengingatkan kepada delapan PAI yang bertugas di daerah yang berbatasan dengan Kabupaten Pasaman Barat itu akan tusinya dalam rangka membina ummat sesuai dengan visi Kankemenag ranah Pasaman.
Ia juga menanyakan sejauh mana program-program penyuluhan yang telah dilakukan terhadap kelompok-kelompok binaan (pokbin).
Disampaikannya, sesuai peraturan Dirjen Bimas Islam, setidaknya penyuluh agama memiliki dua kelompok binaan yang jelas dan dilakukan secara terukur sehingga menghasilkan masyarakat yang taat beragama.
Kakan juga menguatkan, PAI bisa memilih dari delapan materi pembinaan yang telah ditentukan oleh Dirjen Bimas Islam yang disampaikan kepada pokbinnya masing-masing.
Dirinya menegaskan, PAI benar-benar dalam melaksanakan tusinya, menjalankan program dengan terencana, sistematis dan berkualitas. Karena ini bisa menjadi penilaian, dan dapat dipromosikan untuk mengikuti even-even semacam penilaian PAI teladan tingkat kabupaten dan provinsi hingga nasional.
Hasyyunil menambahkan, kegiatan monev ini disamping bersilaturahmi juga memantau kinerja PAI di kecamatan termasuk di Dua Koto ini yang telah dijadwalkan kunjungannya.
“Dalam kegiatan sehari ini, kita juga bisa mengetahui persoalan-persoalan yang dihadapi di lapangan”,tukas Hasyyunil didampingi Kepala KUA Kecamatan Dua Koto Zakaria (suf78)