Untuk mengoptimalisasi pengelolaan zakat dan wakaf di Kota Payakumbuh, Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) sekretariat Balaikota Kota Payakumbuh melaksanakan kegiatan sosialisasi zakat dan wakaf bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan karyawan BUMN/BUMD se-kota Payakumbuh yang bertempat di Aula ex. Balaikota Bukik Sibaluik, Selasa (4/12/2018).
Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan para narasumber dari Provinsi Sumatera Barat sendiri, Ketua Baznas Provinsi Prof. DR. Eri Safri, Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) provinsi DR. Rozalinda, dan untuk narasumber dari kota Payakumbuh dihadirkan Ketua MUI dan Baznas Kota Payakumbuh H. Mismardi, BA, Ketua BWI Kota H. Erman Ali dan kepala Kantor Kementrian Agama kota Payakumbuh diwakili Kasi Bimas Islam Endra Rinaldi.
Walikota Payakumbuh dalam sambutan mengucapkan terima kasih kepada seluruh narasumber yang hadir dalam kegiatan sosialisasi ini, terutama yang dari provinsi telah menyisihkan waktunya untuk hadir langsung di Kota Payakumbuh ini. Tapi yqng cukup disesali untuk pengurus wakaf dan zakat kota sendiri tidak secara maksimal dalam mensosialisasikan kegiatan ini, terlihat dari tingkat kehadiran peserta sosialisasi yang sangat minim," ungkap Walikota yang diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum Rida Ananda.
"tapi kita semua tidak boleh patah semangat dalam meningkatkan dan memaksimalkan penyaluran wakaf dan zakat nanti kedepannya, jadi tugas kita semua sekarang harus kerja lebih ekstra lagi agar para ASN di kota Payakumbuh semuanya dapat mengeluarkan kewajiban mereka dalam zakat dan wakaf yang selama ini tidak berjalan dengan maksimal", imbuh Rida Ananda.
Dan untuk seluruh stakeholder yang ada, kedepannya dapat saling bersinergi dan saling bekerjasama dengan pihak BUMN/BUMD dalam proses penyaluran zakat dan wakaf agar nanti angka dari kelompok orang yang kekurangan dapat ditekan lagi, tambah Rida Ananda.(ul)
